Wiki

Malam Diturunkannya Al Quran Dinamakan Malam

Pengertian Malam Diturunkannya Al Quran

Malam diturunkannya Al Quran merujuk kepada malam yang memiliki keistimewaan luar biasa dalam sejarah Islam, yaitu malam ketika Al Quran pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Malam ini juga dikenal dengan nama Malam Lailatul Qadr yang artinya “Malam Kemuliaan”. Malam Lailatul Qadr dicatat sebagai malam yang lebih baik daripada seribu bulan.

Sejarah Malam Diturunkannya Al Quran

Pada malam pertama bulan Ramadan, Malaikat Jibril turun ke Bumi dan mulai menurunkan wahyu Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW. Proses penurunan Al Quran berlangsung selama tujuh belas tahun hingga keseluruhan kitab suci tersebut selesai diturunkan. Malam ini merupakan malam yang penuh berkah dan keutamaan, di mana umat Islam diajarkan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Keutamaan Malam Diturunkannya Al Quran

Malam diturunkannya Al Quran memiliki beragam keutamaan yang sangat besar. Beberapa di antaranya adalah:

  • Pahala yang Besar: Beribadah di malam Lailatul Qadr nilainya lebih tinggi daripada beribadah selama seribu bulan.
  • Pengampunan Dosa: Allah memberikan pengampunan dosa kepada orang-orang yang beribadah dengan ikhlas di malam Lailatul Qadr.
  • Pelipur Luka: Malam ini merupakan waktu yang tepat untuk memohon pertolongan dan mengobati luka hati.
  • Penentuan Takdir: Takdir seseorang untuk tahun berikutnya ditentukan di malam Lailatul Qadr.

Cara Memperoleh Keutamaan Malam Diturunkannya Al Quran

Untuk dapat meraih keutamaan malam Lailatul Qadr, ada beberapa amalan yang bisa dilakukan, antara lain:

  1. Shalat Malam: Memperbanyak shalat sunnah pada malam Lailatul Qadr, baik secara berjamaah maupun sendirian.
  2. Bermunajat dan Berdoa: Memperbanyak munajat dan doa kepada Allah SWT memohon ampunan dan keberkahan.
  3. Memperbanyak Dzikir: Mengingat Allah dengan dzikir, tasbih, tahmid, dan takbir.
  4. Membaca Al Quran: Merenungkan makna ayat-ayat Al Quran dan mengambil pelajaran dari setiap ayatnya.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apakah malam Lailatul Qadr selalu jatuh pada tanggal yang sama setiap tahun?

Jawaban: Tidak, malam Lailatul Qadr dapat jatuh pada malam-malam ganjil dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan.

2. Bagaimana cara mengetahui tanda-tanda malam Lailatul Qadr?

Jawaban: Terdapat beberapa tanda-tanda fisik seperti turunnya hujan yang tidak disertai angin, udara menjadi segar dan harum, serta matahari terbit tanpa sinar yang menyilaukan.

3. Apakah amalan-amalan di malam Lailatul Qadr dinilai lebih baik daripada ibadah di malam-malam lainnya?

Jawaban: Ya, amalan-amalan di malam Lailatul Qadr nilainya lebih besar daripada seribu bulan.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button