Penggunaan lensa kontak semakin populer di kalangan masyarakat sebagai alternatif kacamata. Namun, munculnya informasi mengenai bahaya penggunaan lensa kontak saat mandi menjadi perhatian penting bagi banyak orang. Penggunaan lensa kontak saat beraktivitas di dalam air seperti mandi, berenang, atau bahkan mencuci wajah dapat meningkatkan risiko infeksi mata yang serius. Risiko ini muncul terutama karena paparan air yang mengandung mikroorganisme berbahaya, salah satunya adalah Acanthamoeba.
Sebuah studi yang dilaporkan oleh Dr. Annie Nguyen, asisten profesor oftalmologi klinis di Keck Medicine, USC, menunjukkan bahwa air dari pancuran, keran, atau kolam renang dapat mengandung berbagai mikroorganisme berbahaya. Acanthamoeba, yang bisa menempel pada permukaan lensa kontak, berpotensi menyebabkan infeksi kornea atau yang dikenal dengan istilah keratitis. Meskipun lensa kontak dibersihkan sesuai dengan rekomendasi, paparan air keran tetap berisiko memicu kontaminasi.
Acanthamoeba bukanlah satu-satunya mikroorganisme yang perlu diwaspadai. Bakteri Pseudomonas, yang umum ditemukan di tanah dan air, juga merupakan penyebab umum terjadinya keratitis. Infeksi ini dapat terjadi jika penggunaan lensa kontak tidak diiringi dengan praktik kebersihan yang baik. Bahkan, infeksi jamur, meskipun jarang, juga dapat mengancam kesehatan mata akibat kontak dengan air terkontaminasi.
Keratitis sendiri adalah infeksi yang terjadi ketika kornea, bagian depan mata yang jelas, terinfeksi. Dr. Ami Vadada, seorang dokter mata di AdvantageCare Physicians di New York, mengungkapkan bahwa pada beberapa kondisi, infeksi ini bisa menyebabkan kerusakan permanen pada kornea, mengganggu penglihatan, dan bahkan dapat berisiko menyebabkan kebutaan. Hal ini menunjukkan betapa seriusnya dampak dari penggunaan lensa kontak secara tidak benar.
Salah satu masalah yang terjadi saat menggunakan lensa kontak adalah gangguan pada lapisan air mata alami. Lapisan ini berfungsi untuk melindungi kornea dari infeksi dan menjaga kenyamanan mata. Ketika lensa kontak dipakai dalam kondisi yang tidak tepat, seperti saat mandi atau berendam, hal ini dapat mengurangi efektifitas lapisan air mata dan membuat mata menjadi lebih rentan terhadap infeksi.
Untuk mengurangi risiko infeksi mata, Dr. Vadada memberikan beberapa saran berharga. Pengguna lensa kontak disarankan untuk melepaskan lensa saat mandi, berenang, dan tidur. Hal ini akan meminimalisir paparan air yang dapat membawa mikroorganisme berbahaya. Selain itu, penting juga untuk menjaga kebersihan lensa kontak. Membersihkan lensa dengan larutan pembersih yang tepat sangat dianjurkan untuk menghilangkan bakteri serta kotoran yang mungkin menempel.
Dr. Nguyen juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan tangan sebelum memegang lensa kontak. Mencuci tangan dengan sabun dan air sebelum menyentuh lensa adalah langkah penting yang tidak boleh diabaikan. Dengan cara ini, kemungkinan perpindahan bakteri ke lensa kontak dapat diminimalisir.
Kesehatan mata adalah salah satu aspek penting dalam menjaga kualitas hidup. Infeksi mata tidak hanya dapat mempengaruhi fungsi penglihatan tetapi juga berpotensi memicu masalah kesehatan serius lainnya. Oleh karena itu, kesadaran akan praktik penggunaan lensa kontak yang aman sangatlah penting. Pengguna lensa kontak perlu mendapatkan edukasi yang tepat mengenai risiko yang terkait dengan penggunaan lensa, terutama dalam situasi di mana lensa kontak sering digunakan bersamaan dengan kegiatan yang melibatkan air.
Di Indonesia, di mana masyarakat semakin tertarik pada penggunaan lensa kontak, upaya untuk menyebarluaskan informasi mengenai bahaya penggunaan lensa saat mandi harus menjadi perhatian utama. Pihak-pihak terkait, termasuk penyedia layanan kesehatan dan komunitas optik, harus proaktif dalam memberikan informasi dan edukasi terkait penggunaan lensa kontak yang aman. Semoga dengan adanya informasi yang lebih lengkap ini, masyarakat dapat lebih berhati-hati dan mencegah risiko yang tidak diinginkan akibat penggunaan lensa kontak yang tidak tepat.
Melalui kesadaran ini, diharapkan pengguna lensa kontak bisa menikmati manfaat lensa tanpa mengorbankan kesehatan mata mereka. Dalam dunia yang serba cepat ini, menjaga kesehatan mata harus menjadi salah satu prioritas untuk mendukung aktivitas sehari-hari dengan visual yang baik dan sehat.
