Ubi jalar (Ipomoea batatas) adalah tanaman umbi-umbian yang populer di Indonesia. Selain rasanya yang manis dan enak, ubi jalar juga dikenal sebagai sumber karbohidrat yang baik. Selain itu, ubi jalar juga dapat berkembang biak dengan cara-cara tertentu. Berikut ini adalah beberapa cara biak ubi jalar yang dapat Anda coba:
1. Stek
Salah satu cara terpopuler dalam berkembang biak ubi jalar adalah dengan menggunakan stek. Stek merupakan teknik perkembangbiakan tanaman dengan cara memotong bagian tanaman yang sudah memiliki akar dan menanamnya kembali. Berikut langkah-langkah dalam cara biak ubi jalar dengan stek:
- Pilih umbi jalar yang sehat dan bebas dari penyakit sebagai bibit.
- Potong umbi menjadi bagian-bagian kecil yang memiliki tunas dan akar.
- Tanam potongan umbi jalar ke dalam tanah yang subur dengan jarak antar tanam sekitar 30 cm.
- Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup dan sering disiram.
- Ubi jalar akan menghasilkan umbi baru dalam waktu yang relatif singkat.
2. Setek
Setek adalah metode perkembangbiakan tanaman yang dilakukan dengan cara menanam bagian tanaman yang telah dipotong pada media tanam tertentu. Berikut adalah langkah-langkah dalam melakukan setek ubi jalar:
- Pilih tunas yang sehat dan segar dari tanaman ubi jalar sebagai setek.
- Masukkan setek ke dalam media tanam yang telah disiapkan, seperti tanah humus atau sekam bakar.
- Pastikan setek mendapatkan sinar matahari yang cukup dan kelembaban tanah yang tepat.
- Setek akan tumbuh menjadi tanaman yang kuat dan menghasilkan umbi dalam waktu tertentu.
3. Pembibitan
Metode lain yang bisa digunakan dalam perkembangbiakan ubi jalar adalah pembibitan. Pembibitan dilakukan dengan cara menanam biji atau umbi dalam media tanam tertentu hingga tumbuh menjadi tanaman dewasa. Berikut adalah langkah-langkah dalam pembibitan ubi jalar:
- Pilih biji atau umbi yang sehat dan berkualitas sebagai bibit.
- Tanam biji atau umbi dalam pot atau polybag yang berisi tanah subur dan gembur.
- Pastikan tanah tetap lembab dan tanaman mendapatkan sinar matahari yang cukup.
- Setelah tanaman tumbuh dewasa, pindahkan tanaman ke lahan yang lebih luas untuk ditanam hingga menghasilkan umbi.
4. Membagi Umbi
Salah satu cara lain yang bisa digunakan dalam perkembangbiakan ubi jalar adalah dengan cara membagi umbi. Metode ini sering digunakan untuk memperbanyak tanaman dengan cepat. Berikut langkah-langkah dalam membagi umbi ubi jalar:
- Gali umbi utama dengan hati-hati tanpa merusak umbi.
- Potong umbi menjadi bagian yang lebih kecil dengan memperhatikan setiap potongan memiliki tunas dan akar.
- Tanam potongan umbi tersebut ke dalam tanah yang subur dan beri jarak tanam yang cukup.
- Ubi jalar akan tumbuh dan berkembang menjadi tanaman yang kuat dengan cepat.
5. Pengolahan Tanah
Selain teknik biak yang sudah disebutkan di atas, pengolahan tanah juga memegang peranan penting dalam perkembangbiakan ubi jalar. Tanah yang subur dan kaya akan nutrisi akan sangat mendukung pertumbuhan ubi jalar. Berikut adalah beberapa tips dalam pengolahan tanah untuk ubi jalar:
- Ubi jalar membutuhkan tanah yang gembur dan mudah ditembus akar.
- Tambahkan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah.
- Pastikan tanah tidak tergenang air dan memiliki drainase yang baik.
- Periksa kadar pH tanah, ubi jalar membutuhkan pH tanah sekitar 5,5 hingga 6,5 untuk pertumbuhannya.
Dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda dapat mencoba untuk memperbanyak tanaman ubi jalar di kebun Anda. Pastikan untuk memilih varietas ubi jalar yang berkualitas dan tanah yang subur untuk hasil panen yang maksimal. Selamat mencoba! Semoga berhasil.
Sumber: https://www.baca.com/cara-biak-ubi-jalar
