PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengumumkan langkah strategis untuk meraih pasar ekspor dengan meluncurkan model terbaru dari sport utility vehicle (SUV) andalannya, New Fortuner 2024. Presiden Direktur TMMIN, Nandi Julyanto, menyatakan bahwa negara-negara tujuan ekspor untuk model ini tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan model sebelumnya. Dua negara yang menjadi fokus utama ekspor adalah Australia dan Filipina, dengan Filipina menjadi pasar terbesar untuk produk ini.
Dalam peluncuran New Fortuner yang diadakan pada tanggal 6 September 2024, Nandi menjelaskan bahwa sejauh ini ekspor Fortuner ke Australia dan Filipina terus berlangsung dengan baik. “Saya kira untuk ekspor tidak ada perubahan destinasi, masih ke negara-negara yang sama. Misalnya, Australia juga masih ada. Untuk ekspor, memang saat ini paling besar ke Filipina, masih kontinu untuk negara-negara tersebut,” ungkapnya.
Melihat data ekspor yang dikeluarkan oleh TMMIN, pada bulan Juli 2024, total ekspor tercatat sekitar 25.000 unit yang dikirim ke berbagai negara. Nandi juga menambahkan bahwa dalam proyeksi untuk bulan Agustus 2024, volume ekspor diharapkan kurang lebih sama dengan bulan sebelumnya, yang menunjukkan stabilitas permintaan dari pasar internasional. “Kira-kira bulan Juli kemarin 25.000 unit ya, karena ini hanya small changes, harapannya tidak banyak berubah,” katanya.
Berlandaskan pada data Gaikindo, TMMIN telah mengekspor Fortuner ke berbagai negara, termasuk Brunei Darussalam dan sejumlah negara di Timur Tengah. Produk ini telah menjadi salah satu model yang paling digemari di segmen SUV, yang mencerminkan kepercayaan konsumen terhadap kualitas dan performa Toyota.
Salah satu daya tarik utama dari Toyota Fortuner adalah riwayatnya yang panjang di pasar Indonesia. Model ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2005 dan telah melalui dua kali facelift di generasi pertamanya, yaitu pada tahun 2008 dan 2011. Generasi kedua yang diluncurkan pada tahun 2015 juga mendapatkan facelift pada tahun 2020. Ini menunjukkan komitmen Toyota untuk terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan pasar.
Dari segi desain, New Fortuner Facelift menawarkan sejumlah perubahan signifikan pada eksterior, termasuk pembaruan pada tampilan gril depan dan bumper spoiler, serta desain velg yang lebih modern dengan two-tone wheel design. Tipe 4×4 GR Sport juga mendapatkan tambahan fitur menarik berupa red brake caliper dan New GR tuned suspension, yang tentunya meningkatkan performa serta estetika kendaraan.
Di interior, Fortuner 4×4 GR Sport hadir dengan tampilan dasbor yang sporty dan elegan, khas Gazoo Racing, yang merupakan divisi balap Toyota. Selain itu, mobil ini dilengkapi dengan new digital rear view mirror, head unit berukuran 9 inci dengan fitur T-Intouch, dan layar sebesar 11,6 inci untuk penumpang di baris kedua. Pembaruan ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan kecanggihan kepada pengguna.
Beralih ke performa mesin, New Fortuner Facelift masih mempertahankan mesin 1GD berkapasitas 2.800 cc turbo diesel yang dikenal handal. Mesin ini mampu memproduksi tenaga maksimum hingga 201 Tk pada 3.400 rpm dengan torsi mencapai 499,1 Nm pada rentang 1.600 hingga 2.800 rpm, menjadikannya salah satu SUV yang tangguh di kelasnya.
Dari segi variasi tipe, line up terbaru Fortuner Facelift ini terdiri dari tipe SRZ 4×2, VRZ 4×2, dan VRZ 4×4. Dengan harga yang dibanderol mulai dari Rp614 juta, Fortuner menjadi salah satu pilihan menarik bagi konsumen yang mencari SUV dengan kombinasi fitur lengkap dan performa tinggi.
Mengingat pentingnya segmen SUV di pasar otomotif, langkah Toyota untuk terus berinvestasi dalam inovasi produk dan memperluas jaringan ekspor ke negara-negara seperti Australia dan Filipina menunjukkan komitmen mereka untuk mempertahankan posisi sebagai salah satu pemimpin pasar di industri otomotif. Keberhasilan dalam ekspor New Fortuner diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan bisnis Toyota di tingkat global.
