Kesehatan

Tingkatkan Asupan Protein: 3 Tips Mudah yang Wajib Anda Coba!

Kesehatan lansia menjadi topik yang semakin penting seiring dengan meningkatnya jumlah populasi usia lanjut di Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) memperkirakan bahwa pada tahun 2045, sekitar 19,9% dari total penduduk Indonesia akan berusia lanjut. Dengan angka tersebut, perhatian terhadap kualitas hidup lansia juga semakin dibutuhkan, termasuk dalam hal pemenuhan kebutuhan nutrisi, khususnya protein.

Peran Protein dalam Kesehatan Lansia

Seiring bertambahnya usia, kebutuhan tubuh akan protein tidak berkurang. Sebaliknya, kebutuhan ini menjadi lebih penting. Proses penuaan dapat menyebabkan penurunan massa dan fungsi otot yang dikenal dengan istilah sarkopenia. Proses ini biasanya dimulai pada usia 40-an dan dapat menyebabkan hilangnya massa otot antara tiga hingga delapan persen setiap dekade. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di jurnal Acta Medica Indonesiana, satu dari lima lansia di Indonesia diprediksi menderita sarkopenia.

David Heber, Chairman dari Scientific & Medical Advisory Board, Global Consumer Safety Herbalife, menekankan bahwa protein memiliki peran krusial dalam membangun struktur tubuh, termasuk otot, organ, kulit, dan rambut. Selain itu, protein juga berfungsi dalam produksi hormon dan enzim yang penting bagi kelangsungan hidup kita. Dalam pandangannya, tanpa asupan protein yang cukup, tubuh tidak mampu memelihara dan membangun otot, bahkan bisa merusak jaringan tubuh untuk memenuhi kebutuhan asam amino.

Namun, survei yang dilakukan pada tahun 2020 oleh Herbalife menunjukkan bahwa meskipun banyak orang yang menyadari pentingnya nutrisi, hanya empat dari sepuluh orang dewasa di Indonesia yang mengonsumsi protein sebagai bagian dari suplemen mereka untuk mendukung penuaan yang sehat. Hal ini menunjukkan perlunya penyesuaian pola makan agar asupan protein cukup, mengingat keterbatasan umum yang ada pada pola makan lansia.

Tiga Tips untuk Meningkatkan Asupan Protein

Untuk membantu meningkatkan asupan protein dalam pola makan sehari-hari, berikut adalah tiga tips yang disampaikan oleh David Heber:

1. Tingkatkan Asupan Protein, Bukan Asupan Kalori

Seiring dengan bertambahnya usia, tingkat metabolisme umumnya menurun, sehingga banyak orang berusaha mengurangi kalori untuk menjaga berat badan. Namun, sering kali upaya ini juga mengurangi asupan protein, yang sangat penting untuk pemeliharaan massa otot. Dalam mengatasi hal ini, individu sebaiknya memilih sumber makanan yang kaya protein tetapi rendah kalori, seperti telur, dada ayam, ikan, yogurt, dan keju. Sumber protein nabati seperti tahu dan tempe juga menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan asupan protein.

2. Dapatkan Asupan Protein Harian Lebih Awal

Penelitian menunjukkan bahwa distribusi konsumsi protein sepanjang hari lebih efektif dibandingkan dengan mengonsumsinya di malam hari saja. Sarapan adalah waktu penting untuk mengkonsumsi protein, namun sering kali menu sarapan umum kurang mengandung protein. Shake protein bisa menjadi solusi praktis untuk memulai hari dengan asupan protein yang baik. Pilihan lain termasuk mengonsumsi telur rebus, segelas susu atau yogurt, serta menambahkan kacang-kacangan dalam menu sarapan. Dengan menggeser sebagian besar asupan protein ke pagi dan siang hari, efektivitas pembangunan otot bisa ditingkatkan.

3. Masukkan Suplemen Protein ke dalam Pola Makan Anda

Suplemen protein bisa menjadi cara yang efektif untuk memenuhi target asupan protein tanpa menambah kalori dari makanan lain. Misalnya, Formula 1 Shake Mix dari Herbalife menawarkan kemudahan dan kepraktisan dalam bentuk shake yang mengandung minimal 7 gram protein per porsi. Selain itu, Formula 3 Personalized Protein Powder dapat ditambahkan ke dalam shake atau makanan lain untuk meningkatkan kadar protein. Menggunakan suplemen protein dapat membantu masyarakat Indonesia untuk mencukupi kebutuhan harian protein mereka dengan lebih mudah, terutama bagi lansia yang membutuhkan perhatian lebih dalam asupan nutrisi.

Dalam menghadapi tantangan penuaan, memberikan perhatian ekstra pada kebutuhan protein sangatlah penting untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup. Dengan mengikuti tiga tips sederhana ini, masyarakat dapat meningkatkan asupan protein dan mendukung kesehatan yang optimal seiring bertambahnya usia.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button