Otomotif

Tampil Kompetitif, Julian Johan Raih Prestasi Menjanjikan di AXCR 2024

Tim Indonesia Jejelogy GHP Law Firm berhasil menyelesaikan ajang Asia Cross Country Rally (AXCR) 2024, yang berlangsung dari 11 hingga 17 Agustus 2024, dengan rute yang menghubungkan Surat Thani dan Kanchanaburi di Thailand. Dalam kompetisi yang bergengsi ini, tim yang dipimpin oleh pereli Julian Johan beserta co-driver Chupong Chaiwan dan Recky Resanto meraih peringkat ke-4 setelah melalui enam Special Stage (SS). Keberhasilan tim ini menjadi sorotan mengingat tingginya tingkat persaingan dari peserta lain, khususnya dari Jepang.

Perjalanan Tim di AXCR 2024

Selama etape pertama, tim Jejelogy GHP Law Firm mencatatkan performa yang baik, bahkan sempat berada di posisi teratas pada tiga hari awal. Namun, kendala muncul pada SS ke-4 ketika mereka mengalami masalah pada sistem elektrikal mobil yang menyebabkan tidak bisa dinyalakan. Situasi ini berpotensi menggagalkan raihan yang lebih baik, mengingat mereka hanya memiliki waktu kurang dari satu jam untuk menempuh jarak 120 km setelah mobil berhasil hidup kembali.

"Setelah kemarin hari pertama, kedua, ketiga sempat di posisi pertama, tapi pada SS ke-4 sempat tidak finis membuat waktunya melorot," ungkap Julian Johan, atau yang akrab disapa Jeje. Ia menambahkan bahwa untuk SS 5 dan 6, tim mengambil keputusan untuk lebih bermain aman demi memastikan bisa finis, dan pada kedua tahap tersebut, mereka berhasil mencatatkan waktu kedua tercepat di kelas T1G.

Kondisi Mobil dan Evaluasi Performa

Jeje menjelaskan bahwa secara keseluruhan, kondisi mobil yang digunakan selama enam Special Stage sangat memadai, terutama dalam aspek suspensi dan mesin. Meskipun mengalami kendala di SS ke-4, tim tetap optimis dan memanfaatkan momen ini untuk melakukan evaluasi. "Mobil sangat baik, tapi masalah di SS ke-4 cukup mengganggu,” tambahnya.

Berhasil finis di peringkat ke-4, Jeje mengatakan bahwa pencapaian tim kali ini lebih baik dibandingkan tahun lalu, meskipun posisinya tetap sama. Pada AXCR tahun ini, terdapat sembilan kendaraan, dan tingkat kompetisi jauh lebih tinggi dan serius dibandingkan sebelumnya.

Perbandingan dengan Tahun Sebelumnya

Meskipun tim mencatatkan posisi yang sama dengan tahun lalu, Jeje menyoroti bahwa tahun ini mereka mampu mencetak waktu tercepat di setiap SS atau berada di posisi kedua. “Tahun ini lebih baik karena kita konsisten mendapatkan waktu yang lebih cepat dibandingkan tahun lalu,” jelas Jeje. Hal ini menunjukkan bahwa tim Jejelogy GHP Law Firm telah menunjukkan kemajuan dan potensi yang menjanjikan.

Keberhasilan ini bukan hanya soal peringkat, tetapi juga bagaimana tim memperlihatkan performa yang kompetitif dalam situasi yang sulit. “Dari situ benar-benar kelihatan potensi dari tim Jejelogy dan dapat banyak evaluasi bagus untuk mengarungi tahun depan (2025) dengan skuad yang sama,” tegasnya.

Persiapan Menuju AXCR 2025

Menjelang AXCR 2025 yang rencananya akan berlangsung di tiga negara, tim Jejelogy GHP Law Firm berencana untuk melakukan evaluasi dan persiapan lebih matang. Tahun depan, tantangan dipastikan akan semakin berat dengan kehadiran peserta-peserta yang dianggap lawan berat.

Jeje menekankan pentingnya pengalaman yang didapat selama AXCR 2024 sebagai modal untuk menghadapai kompetisi di tahun mendatang. “Kami harus menganalisis setiap tahap dan membuat strategi untuk mengatasi tantangan yang ada. Dengan modal pengetahuan dari pengalaman kali ini, kami berharap dapat tampil lebih kompetitif,” ungkapnya.

Dari pandangan Jeje dan tim, jelas bahwa setiap ajang merupakan pelajaran berharga yang akan menentukan bagaimana mereka bersiap untuk mengikuti ajang serupa di masa mendatang.

Harapan dan Dukungan

Julian Johan juga berharap agar dukungan terhadap atlet motorsport di Indonesia semakin meningkat, sehingga lebih banyak talenta muda yang dapat terpapar dengan pengalaman dan pelatihan dari kompetisi internasional. “Kami semua berharap ada dukungan lebih banyak dari berbagai pihak agar motorsport di Indonesia bisa terus berkembang.”

Dengan banyaknya evaluasi dan pembelajaran yang didapat selama AXCR 2024, tim Jejelogy GHP Law Firm optimis akan mencapai hasil yang lebih baik di ajang-ajang selanjutnya. Keberanian mereka untuk mengambil keputusan dalam situasi krisis dan kemampuan untuk tetap tampil kompetitif di tengah tantangan adalah indikator jelas dari potensi yang mereka miliki.

Pencapaian Julian Johan dan tim Jejelogy GHP Law Firm di AXCR 2024 bukan hanya sekadar prestasi, tetapi juga menunjukkan dedikasi dan semangat juang yang tinggi dalam dunia motorsport. Ke depannya, tim ini diharapkan dapat terus berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.

Artikel Terkait

Back to top button