Lalamove Indonesia kini memanfaatkan peluang pasar dengan merambah bisnis ride hailing, bersaing dengan pemain lama seperti Gojek dan Grab. Dengan menawarkan potensi penghasilan hingga Rp21 juta per bulan, Lalamove membuka kesempatan bagi pemilik mobil pribadi yang ingin menjadi mitra driver. Namun, untuk bergabung, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh calon mitra.
Menurut pernyataan resmi dari Lalamove, mobil yang akan digunakan oleh mitra driver harus dalam kondisi layak jalan. Hal ini meliputi mesin yang dalam keadaan baik, serta interior dan eksterior mobil yang terawat. Pihak Lalamove menekankan pentingnya kondisi terakhir tersebut karena mereka melayani pengiriman makanan dan bahan baku, sehingga interior mobil harus selalu bersih untuk menjaga kualitas barang yang diangkut.
Lebih jauh, Lalamove menyarankan merek mobil tertentu yang sesuai untuk menjadi mitra driver, di antaranya Toyota, Daihatsu, Honda, dan Mitsubishi. Dalam hal ini, beberapa tipe mobil diperbolehkan menjadi armada pengiriman, seperti sedan, multipurpose vehicle (MPV), dan van.
Bagi pemilik mobil sedan, Lalamove menetapkan bahwa mobil tersebut dapat mengirim barang dengan berat maksimal 100 kg dan dimensi 150x80x80 cm. Mobil sedan ini cocok untuk pengiriman makanan, bunga, dan barang elektronik kecil. Sementara untuk yang memiliki MPV, mereka bisa mendapatkan potensi penghasilan yang lebih besar, hingga Rp500.000 per harinya. Kendaraan MPV, SUV, atau city car dapat mengangkut barang hingga 200 kg dengan dimensi 175x100x85 cm.
Selain itu, untuk kendaraan jenis van, Lalamove merekomendasikan beberapa model seperti Hyundai dan Isuzu, dengan kapasitas hingga 600 kg. Kendaraan ini ideal untuk pengiriman barang dalam ukuran kecil hingga sedang, termasuk produk sensitif seperti obat dan perabotan. Lalamove mengoperasikan layanan ini di area Jakarta dan Bandung, memberikan fleksibilitas lebih bagi mitra driver dalam melakukan pengiriman.
Di sisi lain, Lalamove bukanlah satu-satunya platform yang memiliki syarat bagi calon mitra. Gojek dan Grab, sebagai pemain utama di industri ride hailing, juga menetapkan kriteria tertentu untuk kendaraan yang akan digunakan. Grab misalnya, menetapkan bahwa mobil yang didaftarkan harus berusia maksimal 8 tahun dan harus dalam kondisi layak jalan. Jenis-jenis mobil yang menerima pendaftaran untuk GrabCar meliputi MPV, sedan, SUV, dan city car dengan kapasitas mesin di atas 1.000cc.
Sementara itu, Gojek juga menetapkan standar serupa, di mana mobil penumpang harus minimal berkapasitas 1.000cc dengan tahun pembuatan minimal 2010. Selain itu, pajak kendaraan harus aktif dan mobil tidak boleh dimodifikasi, menjaga standar keselamatan dan kenyamanan saat berkendara.
Dengan semua syarat yang ditetapkan tersebut, peluang untuk mendapatkan penghasilan yang signifikan sangat terbuka bagi pemilik mobil pribadi. Potensi penghasilan hingga Rp21 juta per bulan menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang ingin memanfaatkan mobil sebagai sumber penghasilan tambahan.
Kehadiran Lalamove dalam arena ride hailing juga dapat memberikan alternatif bagi konsumen yang selalu mencari layanan pengiriman yang andal dan cepat. Dengan semakin banyak pilihan mitra driver yang terdaftar, mereka berharap bisa memberikan kualitas layanan yang sebanding dengan Gojek dan Grab, yang sudah puuh dahulu beroperasi.
Sebagai penutup, dunia bisnis transportasi online terus berkembang, memberikan banyak peluang bagi pengemudi dan pemilik kendaraan. Dengan memahami syarat-syarat yang berlaku, calon mitra dapat membuat keputusan yang lebih baik mengenai mobil mereka, sambil mengejar potensi penghasilan yang ditawarkan. Ini menjadi langkah strategis bagi mereka yang ingin mengoptimalkan aset yang dimiliki dalam menghadapi persaingan pasar yang semakin ketat.