Di tengah persaingan yang semakin ketat di era digital, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia menghadapi tantangan besar untuk bisa unggul bukan hanya di pasar lokal, tetapi juga di tingkat nasional dan internasional. Salah satu faktor kunci yang dapat mendorong pertumbuhan UMKM adalah branding yang kuat. Branding yang efektif tidak hanya membantu bisnis UMKM tampil lebih profesional, tetapi juga menarik perhatian konsumen yang lebih luas.
Salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan branding UMKM dilakukan oleh Peruri, yang menjalankan program prioritas untuk pengembangan UMKM. Pada tanggal 11 Oktober 2024, Peruri menggelar pelatihan untuk 40 pelaku UMKM terkurasi dengan tema branding, bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (Diskuk) Jawa Barat. Pelatihan ini bertujuan untuk memberdayakan UMKM agar dapat naik kelas dengan kemampuan branding yang lebih baik.
Dalam keterangannya, Aris Wibowo, Penanggung Jawab Strategic Corporate Branding dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSL) Peruri, menyampaikan, “Peruri memberikan berbagai pelatihan yang relevan dengan kebutuhan saat ini. Tujuannya membuat para UMKM menjadi tangguh dan mandiri sehingga dapat bersaing di pasar nasional maupun global.” Hal ini mencerminkan komitmen Peruri untuk mendukung perkembangan UMKM melalui pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan zaman.
Salah satu aspek penting dari pelatihan tersebut adalah teknik copywriting. Copywriting yang efektif merupakan alat komunikasi yang dapat membantu UMKM menyampaikan pesan yang tepat dan relevan kepada audiens maupun konsumen. Diharapkan, dengan kemampuan copywriting yang baik, pelaku UMKM dapat lebih efektif dalam menonjolkan manfaat produk mereka di pasar yang sangat kompetitif. Selain itu, pelatihan juga mencakup aspek visual produk, seperti teknik foto produk. Pengambilan gambar yang menarik dan berkualitas tinggi dapat meningkatkan daya tarik visual produk di berbagai platform pemasaran termasuk marketplace dan media sosial.
Aris menjelaskan lebih lanjut, “Copywriting yang tepat dapat mengomunikasikan manfaat produk dengan jelas di era digital ini. Sementara foto produk yang menarik akan meningkatkan daya tarik visual, yang pada akhirnya akan mendorong peningkatan penjualan.” Hal ini menegaskan betapa pentingnya kedua aspek tersebut dalam strategi branding UMKM yang sukses. Dapat dibayangkan, seiring dengan kualitas pesan dan visual yang meningkat, UMKM akan mampu bersaing lebih efektif dengan brand besar di pasaran.
Peruri juga memiliki program lain yang dikenal sebagai Peruri Digital Entrepreneur Academy, yang bertujuan untuk mendukung UMKM dalam memanfaatkan digitalisasi untuk menembus pasar global. Program inkubasi intensif yang dimulai sejak tahun 2022 ini telah membantu banyak pelaku UMKM dengan berbagai keterampilan digital yang diperlukan di era modern. Untuk memastikan berkesinambungan dan keberhasilan program ini, Peruri berkomitmen untuk melaksanakan pelatihan setiap tahun.
Dari setiap program pelatihan, lima UMKM dengan kinerja terbaik diharapkan bisa melanjutkan ke tahap inkubasi lanjutan. Mereka akan mendapatkan kesempatan untuk ikut serta dalam pameran internasional, sebuah peluang yang sangat berharga untuk memperluas jaringan bisnis dan membuka kemungkinan ekspor. Hal ini tentunya akan memperkuat posisi UMKM di pasar global, di mana mereka dapat memamerkan produk mereka kepada audiens yang lebih besar.
Pentingnya branding bagi UMKM di Indonesia tidak bisa dipandang sebelah mata. Melalui pelatihan seperti yang diselenggarakan Peruri, pelaku UMKM diharapkan mampu memahami dan menerapkan berbagai strategi branding yang efektif. Dengan begitu, mereka tidak hanya dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka, tetapi juga menciptakan citra yang positif di mata konsumen.
Fokus pada strategi branding yang kuat juga mencerminkan perubahan perilaku konsumen saat ini, yang semakin berorientasi pada nilai merek. Pemahaman mengenai hal ini menjadi krusial untuk memenangkan hati konsumen, terlebih dalam era digital di mana akses informasi sangat luas. Dengan demikian, UMKM yang berhasil menerapkan strategi branding yang baik tidak hanya akan memperluas jangkauan pasar mereka, tetapi juga dapat menentukan posisi mereka dalam kompetisi pasar yang ada.
Peruri, dalam hal ini, bekerja keras untuk menghadirkan solusi bagi tantangan yang dihadapi oleh UMKM di Indonesia. Dengan pelatihan yang relevan dan dukungan berkelanjutan, diharapkan para pelaku UMKM dapat menjadi lebih mandiri dan kompetitif, serta mampu bertransformasi menjadi bisnis yang lebih profesional. Ini merupakan langkah penting menuju penguatan sektor UMKM yang selama ini menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.
Dalam jangka panjang, keberhasilan pelatihan-pelatihan tersebut diharapkan dapat membangkitkan semangat dan kreativitas para pelaku UMKM. Melalui brand yang kuat dan reputasi yang baik, mereka akan lebih siap untuk menghadapi tantangan serta memanfaatkan setiap peluang yang ada di pasar, baik lokal maupun global. Kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah dan perusahaan besar seperti Peruri, menjadi kunci dalam menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan UMKM di Indonesia.
Dengan berbagai upaya ini, diharapkan akan ada lonjakan signifikan pada jumlah UMKM yang bisa bersaing secara profesional di pasar yang semakin terbuka. Kegiatan pelatihan dan dukungan berkelanjutan menjadi modal penting bagi para pelaku UMKM untuk berkembang dan meningkatkan kontribusinya terhadap perekonomian Indonesia.