Batas, sebuah startup pendidikan yang berada di bawah naungan Ahmad Zaky Foundation (AZF), meluncurkan ekspansi bisnis yang signifikan dengan menghadirkan Happy Hope, yang merupakan wadah pendidikan after school menyasar anak-anak usia 3 hingga 15 tahun. Dalam upaya untuk memberikan lebih banyak nilai kepada peserta didik, Batas memperkenalkan 13 program unggulan yang berbasis pada nilai-nilai Islam dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kembang anak.
Dengan latar belakang sebelumnya sebagai penyedia pembelajaran Al-Qur’an privat dan kelas, Batas kini bertransformasi dengan menambah berbagai program yang lebih luas. CEO dan Founder Batas, Issyarah Feah, menyampaikan bahwa saat ini Batas sudah menjalankan program after school di berbagai sekolah internasional, baik di dalam maupun luar negeri, dengan total lebih dari 300 siswa yang telah mendaftar secara privat serta ratusan siswa lainnya yang mengikuti kelas reguler.
“Pada 2024 kami berinovasi dari belajar Al-Qur’an hingga tuntas menjadi beyond learning Al-Qur’an yang mencakup teknologi, seni, sains, dan olahraga,” kata Issyarah dalam konferensi pers. Pernyataan tersebut menekankan bahwa pendidikan tidak hanya berhenti di pemahaman teks Al-Qur’an, tetapi juga mengintegrasikan aspek lain yang relevan dengan kehidupan anak-anak. Inisiatif ini diharapkan dapat memberikan koneksi yang lebih dalam terhadap Al-Qur’an melalui cara-cara yang menyenangkan dan sesuai dengan minat anak-anak.
Mengutip data yang ada, sekitar 85% anak-anak di Indonesia menghabiskan waktu dengan menatap layar gadget, sebuah fenomena yang juga terjadi di negara lain. Menyikapi masalah ini, Batas menawarkan solusi dengan menciptakan lingkungan pembelajaran yang positif dan berbasis nilai-nilai keislaman. Melalui Happy Hope, diharapkan anak-anak akan mendapatkan pengalaman belajar yang lebih baik dan bersiap menghadapi tantangan masa depan. “Kami ingin anak-anak tidak hanya memiliki akademik yang baik, tetapi juga karakter moral yang bagus,” tambah Issyarah.
Chief Business Officer Batas, Annisa Sofyan Kuntadi, menjelaskan lebih lanjut tentang program-program yang dihadirkan dalam Happy Hope. Program-program tersebut mencakup Al-Qur’an Learning Club, Syabaab Class, Tahfidz, Arabic, Speaking Academy, Coding, Robotic, Art, Islamic Science, Halal Cooking, Math, dan Swimming. Semua program ini disusun untuk mendukung pengembangan keterampilan anak-anak, sehingga mereka dapat menemukan kegiatan yang menjadi spesialisasi masing-masing.
“Dengan kerja sama bersama beberapa sekolah dan mitra, kami ingin memberikan akses kepada anak-anak untuk mengenal berbagai keterampilan yang ada dan mengembangkan potensi mereka,” ungkap Annisa. Dari awal berdiri di tahun 2021 dengan tim yang sangat kecil, kini Batas telah berkembang dengan memiliki sekitar 80 tenaga pendidik yang siap mendukung berbagai program yang ditawarkan.
Batas telah melalui sejumlah pencapaian penting dalam perjalanan singkatnya. Pada tahun 2022, startup ini ditunjuk oleh beberapa sekolah internasional untuk mendukung pembelajaran seputar agama. Dan pada tahun 2023, Batas juga mendapat kesempatan dari Kementerian Sekretarian Negara (Kemensetneg) untuk mengelola program pre-school.
Sebelumnya, investasi masuk dari mantan CEO Bukalapak, Achmad Zaky, melalui Achmad Zaky Foundation (AZF) menunjukkan keseriusan dalam mendukung Batas. Meskipun jumlah investasi tidak dipublikasikan, langkah ini jelas menjadi strategi penting demi memperkuat posisi Batas sebagai platform pendidikan holistik yang mengintegrasikan nilai Al-Qur’an dengan berbagai kemampuan lain, seperti teknologi, seni, sains, dan olahraga.
Dengan hadirnya Happy Hope, Batas berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang lebih menyeluruh dan berorientasi pada masa depan. Inisiatif ini diharapkan tidak hanya membantu anak-anak dalam mempelajari Al-Qur’an tetapi juga memberikan mereka bekal keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia modern. Melalui usaha ini, Batas menempatkan dirinya sebagai salah satu pionir dalam sektor pendidikan yang tidak hanya berfokus pada konten akademis, tetapi juga pada pengembangan karakter dan keterampilan hidup.
Sumber daya yang berkembang di Batas dan kerjasama dengan institusi pendidikan lainnya menjadi kunci untuk mencapai tujuan yang lebih besar, yaitu menghasilkan generasi masa depan yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga memiliki nilai moral dan karakter yang kuat. Dengan implementasi 13 program baru, Batas berusaha untuk menciptakan suasana belajar yang mendukung eksplorasi, kreativitas, dan inovasi di kalangan anak-anak, mempersiapkan mereka untuk menjadi individu yang mampu membawa perubahan positif di masyarakat.
