Kabupaten Tangerang menjadi saksi bisu kemajuan dalam pendidikan vokasi, khususnya di bidang otomotif, seiring dengan terwujudnya alih teknologi injeksi sepeda motor kepada siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Pada Kamis, 1 Agustus 2024, PT TRKM Group melakukan donasi sepeda motor dan peralatan praktik kepada SMK Yappika Legok. Langkah ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang bertujuan untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, terutama di sektor otomotif yang semakin berkembang.
Teknologi injeksi adalah teknologi modern yang kini umum digunakan pada sepeda motor keluaran terbaru. Melihat kondisi ini, PT TRKM Group berkomitmen untuk memfasilitasi siswa agar lebih memahami dan mengimplementasikan teknologi ini dalam praktik mereka. Marketing Manager PT TRKM Group, Resa Azhara, menyatakan bahwa program CSR yang dijalankan tidak hanya sekadar dukungan materi, tetapi juga sebagai bagian dari upaya meningkatkan keterampilan dan pengetahuan siswa dalam menghadapi tantangan di dunia kerja. "Kami percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk membangun masa depan yang lebih baik," ungkap Resa.
Dalam penyerahan alat praktik tersebut, siswa diberi unit kendaraan sepeda motor yang telah dilengkapi dengan mesin injeksi dan alat scanner diagnostic. Hal ini diharapkan mampu mendukung siswa dalam mendiagnosa dan memperbaiki sepeda motor yang memiliki sistem elektronik canggih, seiring dengan perkembangan teknologi otomotif saat ini. Dengan menambah fasilitas praktik yang lebih lengkap, siswa diharapkan akan lebih siap untuk memasuki industri otomotif setalah lulus dari SMK.
Investasi dalam pendidikan vokasi diharapkan dapat memberi dampak yang positif bagi generasi muda Indonesia, apalagi dengan semakin besarnya peluang kerja di sektor ini. Resa Azhara menegaskan pentingnya kerjasama antara dunia usaha dan dunia pendidikan. "Melalui program CSR ini, kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di bidang otomotif," ujar Resa dalam keterangannya.
Dalam rangkaian acara yang sama, SMK Yappika Legok juga menggelar kegiatan safety riding coaching clinic. Kegiatan ini ditujukan untuk membekali siswa dan guru dengan pengetahuan mengenai keselamatan berkendara. Pelatihan mencakup berbagai aspek seperti pemahaman tentang rambu lalu lintas, perlengkapan berkendara yang aman, serta teknik pengecekan kendaraan sebelum digunakan. Kegiatan ini diakhiri dengan praktek langsung safety riding yang dilaksanakan oleh para siswa dan guru, menekankan pentingnya keselamatan di jalan raya.
Wakil Kepala Sekolah SMK Yappika Legok, Hendro, sangat mengapresiasi donasi dari Deltalube. Dalam wawancaranya, Hendro mengutarakan, "Donasi dari Deltalube ini sangat berarti bagi kami. Dengan adanya fasilitas praktik yang baru, siswa kami dapat belajar secara lebih efektif dan mendapatkan pengalaman yang lebih nyata." Ia juga berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi dunia pendidikan, tidak hanya bagi siswa tetapi juga bagi perkembangan industri otomotif di Indonesia.
Program ini merupakan salah satu contoh nyata bagaimana swasta bisa berperan aktif dalam mendukung pendidikan vokasi. Dengan adanya dukungan seperti ini, diharapkan siswa tidak hanya memperoleh pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di lapangan. Hal ini sangat krusial, mengingat dunia kerja saat ini menuntut individu yang tidak hanya terampil di bidang akademis, tetapi juga dalam praktik.
Keterlibatan industri dalam pendidikan vokasi seperti yang dilakukan oleh PT TRKM Group ini juga merupakan langkah strategis untuk menutup gap antara kebutuhan industri dan kapasitas pendidikan. Dengan memahami teknologi terbaru di bidang otomotif, siswa tidak hanya akan siap menghadapi dunia kerja, tetapi juga mampu berkontribusi dalam mengembangkan industri otomotif nasional di masa depan.
Dengan terus melanjutkan program CSR yang fokus pada pendidikan dan pelatihan, perusahaan-perusahaan lain di Indonesia diharapkan dapat meniru langkah PT TRKM Group. Langkah ini tidak hanya menguntungkan para siswa, tetapi juga menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi bagi industri otomotif di Indonesia. Dengan demikian, investasi dalam pendidikan vokasi akan memberikan manfaat jangka panjang, tidak hanya bagi individu, tetapi juga bagi perekonomian negara secara keseluruhan.
