Ikut bersimpati dengan situasi yang dihadapi oleh aktris Kimberly Ryder, Jhon LBF, seorang pengusaha yang juga dikenal karena tindakannya yang viral, memutuskan untuk turun tangan. Jhon, dengan tegas menyatakan dukungannya terhadap Kimberly dalam menghadapi masalah hukum yang melibatkan mantan suaminya, Edward Akbar. Dalam komentar yang disampaikan kepada publik, Jhon menggambarkan Edward sebagai lelaki yang tidak jantan, dengan menyoroti tindakan yang dianggapnya telah melukai perasaan istri dan anak-anak.
Jhon LBF menegaskan, “Kalau bisa saya bilang sih, norak. Yang kayak gitu itu norak. Jadi laki-laki harus gentle. Kalau sudah kasih ke pasangan, ya jangan diungkit-ungkit, jangan diminta lagi. Apalagi ini sampai ditahan.” Pernyataan ini merujuk pada dugaan bahwa Edward masih menguasai mobil Kimberly yang digunakan saat mereka menikah, sehingga anak-anak mereka harus naik angkot untuk pergi ke sekolah.
Keputusan Jhon LBF untuk membantu Kimberly bukan hanya menunjukkan simpati, tetapi juga kepeduliannya terhadap anak-anak dalam situasi tersebut. Keterlibatan Jhon dalam konflik ini memberikan harapan bagi banyak orang yang mengikuti perkembangan kasus ini.
Lalu, siapa sebenarnya sosok Jhon LBF? Jhon LBF, yang memiliki nama lengkap Henry Kurnia Adhi, lahir pada tahun 1985 di Semarang. Ia telah menjalani perjalanan hidup yang tidak sederhana. Memulai karirnya di Jakarta pada tahun 2007, Jhon menyambung hidup sebagai seorang sales sebelum mengambil langkah berani untuk menjalani berbagai kesempatan yang datang.
Pada awal perjalanan karirnya, Jhon sempat menjadi juri dalam perlombaan kicau burung, yang menunjukkan ketertarikan dan kebolehannya di bidang hobi masyarakat Indonesia. Namun, perjalanan Jhon tidak berhenti di situ; ia bergabung dengan perusahaan Hive Five, yang bergerak dalam bidang konsultasi bisnis. Di sana, Jhon tampil sebagai salah satu anggota tim marketing yang menunjukkan performa gemilang. Keberhasilannya di Hive Five membawanya mendapatkan mobil sebagai salah satu bentuk penghargaan atas kerja kerasnya.
Setelah melangkah lebih jauh dalam karirnya di Hive Five, Jhon LBF memutuskan untuk mendirikan berbagai bisnisnya sendiri. Jhontraktor, Jhonskin, Jhontaainment, Jhotax, Mevol, dan Coffee Shop adalah beberapa dari banyak usaha yang berhasil dirintis Jhon. Keberhasilan dalam berbagai bidang ini menunjukkan bahwa Jhon memiliki visi dan misi yang kuat untuk memajukan bisnis yang ia jalankan.
Dalam kegiatannya, Jhon LBF sempat viral di media sosial, terutama di TikTok saat ia memberikan hadiah kepada karyawannya. Aksi tersebut, mulai dari naik gaji hingga promosi jabatan, membawa citra positif bagi Jhon sebagai atasan yang peduli pada kesejahteraan karyawan. Namun, di balik sisi positif tersebut, terdapat pula isu yang mencuat. Jhon juga menjadi bahan perbincangan publik karena sikapnya yang dianggap terlalu bossy dan juga pernah memotong gaji salah satu karyawannya tanpa alasan jelas, yang menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Jhon LBF menjadi sosok yang multifaset. Di satu sisi, ia dikenal sebagai pengusaha yang sukses dan dermawan, sementara di sisi lain, ia juga tidak lepas dari kritik dan sorotan negatif. Namun, langkahnya untuk membantu Kimberly Ryder dalam masalah yang dihadapinya menegaskan komitmennya untuk berkontribusi positif bagi orang lain, terutama mereka yang membutuhkan bantuan di saat-saat sulit.
Dengan segala latar belakang dan tindakan yang diambil, Jhon LBF menjadi figur publik yang menarik perhatian. Keberaniannya untuk bersikap tegas dalam situasi yang melibatkan keluarga Kimberly Ryder menunjukkan keberpihakannya kepada yang benar dan harapannya agar anak-anak dapat mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Ini adalah contoh nyata dari bagaimana seorang pengusaha tidak hanya berfokus pada keuntungan bisnis semata, tetapi juga memiliki empati terhadap orang lain dalam hal-hal yang penting dalam kehidupan.
Dalam situasi yang melibatkan masyarakat, tindakan Jhon LBF membawa implikasi yang lebih jauh, menandakan bahwa pengusaha memiliki tanggung jawab sosial. Banyak yang berharap agar tindakan pemilik berbagai bisnis ini dapat memberikan inspirasi bagi orang lain untuk memperhatikan masalah sekitar dan mau mengambil peran dalam menyelesaikan konflik yang berkaitan dengan kepentingan publik.
Adanya figur seperti Jhon LBF yang berani bersuara dan bertindak, memberikan harapan bagi banyak orang bahwa ada masih banyak individu di luar sana yang peduli dan siap membantu. Di tengah hiruk-pikuk dunia hiburan yang sering kali dipenuhi dengan kontroversi, cerita nyata tentang kepedulian ini menjadi pengingat bahwa di balik ketenaran dan kesuksesan, terdapat nilai-nilai kemanusiaan yang harus selalu dijunjung tinggi.
