Bisnis

Pertamina Patra Niaga Dukung Penanganan Stunting melalui Berbagai Inisiatif Kesehatan

Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal (FT) Cikampek mengambil langkah nyata dalam mendukung penanganan stunting melalui kegiatan Posyandu Remaja yang diselenggarakan di Desa Dawuan Barat, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang. Kegiatan tersebut diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam mengatasi stunting yang menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia.

Edukasi Kesehatan bagi Remaja

Menurut Area Manager Communication, Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan, edukasi kesehatan sangat penting bagi remaja. Ia menjelaskan bahwa dengan menjadi generasi penerus, remaja memiliki peran sebagai Agent of Change, yang dapat membawa perubahan bagi masyarakat melalui ide dan gagasan mereka. Eko menegaskan bahwa “menyiapkan remaja yang sehat, cerdas, dan terampil dapat mendorong perubahan sosial dan ekonomi di masa depan.” Kegiatan ini bukan hanya sebatas penyuluhan, tetapi juga menjadi bagian dari program Pengembangan Lingkungan Masyarakat Desa Dawuan Barat (Panglima Dabar) yang merupakan kolaborasi dengan Posyandu Remaja dan Puskesmas Cikampek.

Penanganan Stunting dari Hulu ke Hilir

Kegiatan Posyandu Remaja bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya gizi, pola makan sehat, dan gaya hidup aktif bagi remaja. Bidan Desa dan pembina Posyandu Remaja, Tati Rusminati, menuturkan bahwa program ini dirancang untuk membantu perkembangan remaja dalam kesehatan fisik dan mental. Selain itu, ia menekankan pentingnya mencegah stunting dan pernikahan dini, serta penyalahgunaan narkotika. “Penanganan stunting saat ini tidak hanya dari hilir, tetapi dimulai dari hulu. Maksudnya, dimulai ketika seseorang masih remaja, calon pengantin, saat ibu hamil, hingga masa bayi dan balita,” jelas Tati.

Data Stunting di Kabupaten Karawang

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang tahun 2022, Desa Dawuan Barat menjadi wilayah dengan kasus stunting tertinggi di Kabupaten Karawang. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya tujuan dari kegiatan Posyandu Remaja, yang menawarkan edukasi sejak dini dan pendekatan pencegahan sebagai upaya untuk mengatasi masalah stunting. Tati menambahkan bahwa memberikan edukasi dan keterampilan kepada remaja adalah langkah krusial dalam menangani masalah ini.

Pj. Kepala Desa Dawuan Barat, Ari Maulana, merasakan manfaat dari program ini dan mengucapkan terima kasih atas kegiatan pemberdayaan masyarakat. Ia berharap bahwa kegiatan serupa dapat dilanjutkan dan disinergikan untuk memberikan dampak lebih luas kepada masyarakat.

Kegiatan Ramah Remaja

Saat acara Posyandu Remaja berlangsung, kegiatan tersebut mengusung tema Bersama Generasi Sehat Menuju Generasi Indonesia Emas. Kegiatan ini menyajikan berbagai aktivitas seperti senam bersama, pemeriksaan kesehatan, penyuluhan tentang anemia, dan perlombaan kemerdekaan. Semua aktivitas ini dirancang untuk melibatkan remaja secara aktif, agar mereka dapat merasakan manfaat dari kesehatan dan kebugaran. Selain itu, Penanggung Jawab Program AUSREM dari Puskesmas Cikampek juga memberikan edukasi mengenai anemia dan penanganannya, menambah wawasan remaja tentang isu kesehatan yang sering dihadapi.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Kegiatan ini tidak hanya terfokus pada aspek kesehatan, tetapi juga berdampak sosial dan ekonomi yang lebih luas. Dengan memberikan pemahaman tentang pentingnya pola hidup sehat, diharapkan generasi muda dapat tumbuh menjadi individu yang produktif dan berkontribusi positif terhadap masyarakat. Remaja yang sehat dan terdidik akan menjadi pilar bagi masa depan, di mana mereka dapat mengatasi tantangan sosial dan ekonomi yang ada.

Kolaborasi Berkelanjutan

Keberhasilan kegiatan Posyandu Remaja ini tidak lepas dari sinergi antar instansi dan masyarakat. Dengan adanya kolaborasi yang solid antara Pertamina Patra Niaga, Posyandu Remaja, dan Puskesmas Cikampek, kegiatan ini diharapkan dapat dijadikan contoh bagi daerah lain yang menghadapi masalah serupa. Selain itu, kolaborasi ini juga membuka peluang bagi berbagai pihak untuk terlibat dalam program-program kesehatan yang inovatif dan berkelanjutan.

Eko Kristiawan juga menekankan pentingnya inovasi dalam program ini agar dapat menjangkau lebih banyak remaja dan meningkatkan kesadaran mereka tentang kesehatan. Dengan semakin banyaknya partisipasi remaja dalam program ini, diharapkan masalah stunting dapat ditangani dengan lebih efektif.

Peningkatan Kesadaran Masyarakat

Kegiatan Posyandu Remaja di Desa Dawuan Barat menunjukkan pentingnya peningkatan kesadaran tidak hanya di kalangan remaja, tetapi juga orang tua dan masyarakat secara keseluruhan. Agar penanganan stunting menjadi lebih efektif, diperlukan keterlibatan semua pihak. Kesadaran tentang pentingnya gizi seimbang, pola hidup sehat, dan dampak stunting perlu disosialisasikan secara luas.

Dengan menyelenggarakan program edukasi seperti ini, Pertamina Patra Niaga berupaya untuk tidak hanya menjadi aktor dalam penyediaan bahan bakar, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera. Ke depan, diharapkan kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara reguler dan menjadi bagian dari agenda rutin sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan.

Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam penanganan stunting di Indonesia. Dengan melibatkan berbagai pihak dan memfokuskan perhatian pada remaja, diharapkan generasi mendatang dapat tumbuh dengan lebih sehat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.

Artikel Terkait

Back to top button