Banyak showroom mobil bekas di Indonesia kini mulai melirik kendaraan lelang sebagai alternatif dalam penambahan inventaris mereka. Tren ini mendapat perhatian khusus dari PT Balai Lelang Asta Nara Jaya, atau yang lebih dikenal dengan nama Auksi. Untuk meningkatkan kemudahan dalam proses pembelian kendaraan lelang, Auksi menjalin kerja sama strategis dengan Oto.com, sebuah platform marketplace otomotif terkemuka di Tanah Air. Dalam kolaborasi ini, akses pembelian kendaraan lelang diharapkan menjadi lebih mudah dan cepat bagi diler mobil bekas yang berpartisipasi dalam lelang yang diadakan oleh Auksi.
Keberadaan kerjasama ini bertujuan untuk mengatasi berbagai kendala yang sering dihadapi diler mobil bekas dalam proses pembelian melalui lelang. Selama ini, banyak diler mengalami kesulitan terutama terkait dengan kecepatan transaksi dan manajemen modal saat harus segera membeli kendaraan setelah memenangkan lelang. Melalui inisiatif ini, diler diharapkan dapat melakukan transaksi lebih cepat tanpa kekhawatiran mengenai keterbatasan modal, yang cukup sering menjadi penghalang dalam proses tersebut.
Program ini pun mulai dimanfaatkan di pool lelang Auksi yang berlokasi di Jakarta dan direncanakan untuk segera diperluas ke kota-kota besar lainnya, seperti Semarang dan Surabaya. Ekspansi ini bertujuan untuk menjangkau lebih banyak diler mobil bekas di seluruh Indonesia, sehingga mereka dapat menangkap peluang dalam pasar kendaraan lelang yang tengah berkembang.
Dalam pernyataan resminya, Commercial Director Auksi, Tantu Agung, mengungkapkan rasa antusiasme terhadap kerja sama ini. Ia menilai bahwa kolaborasi ini tidak hanya mempermudah akses pembelian kendaraan, tetapi juga menjadi langkah penting untuk mendukung ekosistem bisnis mobil bekas secara keseluruhan. Kemitraan ini, menurutnya, adalah solusi praktis bagi diler yang ingin mengembangkan bisnis mereka dengan lebih efisien.
Alasan di balik pemilihan Oto.com sebagai mitra dalam kolaborasi ini adalah reputasi platform yang telah terbukti mampu menyediakan layanan efektif bagi diler mobil bekas. Proses appraisal yang cepat dan transparan merupakan salah satu keunggulan yang menjadikan Oto.com sebagai pilihan ideal untuk meningkatkan efisiensi akses pembelian kendaraan lelang. Aksi ini diharapkan dapat berkontribusi dalam peningkatan volume transaksi di platform Auksi serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi semua peserta lelang.
Thomas Mathai, Head of Inventory Funding South East Asia Oto.com, juga mengungkapkan keyakinannya bahwa kerja sama dengan Auksi akan menciptakan nilai tambah bagi diler mobil bekas. Ia menekankan bahwa akses yang lebih baik dalam proses pembelian kendaraan lelang akan sangat menguntungkan bagi diler dalam mengembangkan bisnis mereka.
Dengan akses plafon pembelian yang diberikan melalui Oto.com, diler mobil bekas dapat mengajukan pembayaran langsung setelah memenangi lelang di Auksi. Proses ini dirancang untuk memberikan kenyamanan tambahan bagi diler dalam memperoleh kendaraan, tanpa adanya hambatan yang biasanya terjadi pada saat pembayaran.
Namun, saat ini, akses untuk pembeli individu masih belum tersedia. Aksi ini memang masih difokuskan pada diler mobil bekas guna memastikan efektivitas program ini selama masa percobaan yang ditetapkan selama satu tahun. Selama periode ini, evaluasi berkala akan dilakukan untuk menilai keberhasilan dan kelanjutan program.
Akses dan solusi pembiayaan yang dirancang khusus ini diharapkan dapat memberikan berbagai keuntungan bagi diler yang aktif dalam mengikuti lelang di Auksi. Dengan demikian, mereka dapat lebih mudah dan fleksibel dalam melakukan ekspansi inventaris kendaraan yang ditawarkan.
Langkah inovatif ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak positif bagi diler, tetapi juga akan membawa perubahan signifikan bagi industri mobil bekas di Indonesia. Saat pasar semakin kompetitif, kebutuhan untuk memiliki akses yang lebih baik dan efisien dalam berbelanja kendaraan dari lelang menjadi semakin penting. Selain itu, kerjasama antara Auksi dan Oto.com menunjukkan pentingnya kolaborasi antar pemain industri dalam membangun ekosistem bisnis yang lebih kuat dan berkelanjutan.
Dari sudut pandang bisnis, langkah ini menunjukkan bagaimana adaptasi terhadap kebutuhan pasar dapat membuka peluang baru. Terlebih lagi, dengan semakin berkembangnya teknologi digital, kolaborasi seperti ini menjadi model yang menjanjikan untuk mempercepat pertumbuhan dan inovasi di sektor otomotif, khususnya dalam perdagangan kendaraan bekas yang siap pakai.
