Penjualan mobil PT Astra International Tbk. (ASII) mengalami penurunan pada bulan Juli 2024, namun perusahaan ini tetap menguasai pangsa pasar kendaraan di Indonesia dengan angka stabil di level 57%. Data yang dirilis oleh Head of Corporate Communications Astra, Boy Kelana Soebroto, menunjukkan bahwa penjualan mobil Astra mencapai 43.767 unit di bulan Juli 2024, berkurang 9,97% dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama tahun lalu, yaitu 48.618 unit. Penurunan ini juga tercermin dalam angka penjualan mobil nasional yang tercatat sebanyak 74.160 unit.
Dari informasi yang diperoleh, pangsa pasar mobil Astra tetap stabil yaitu 57% dari total penjualan mobil nasional. Boy Kelana menambahkan bahwa Astra terus berupaya untuk menjadi mitra terpercaya bagi konsumen dalam memenuhi kebutuhan otomotif. "Dengan beragam penawaran produk serta layanan komprehensif dan prima, kami berharap Astra dapat terus menjadi mitra terpercaya bagi konsumen," ujarnya dalam siaran pers yang dirilis pada 12 Agustus 2024.
Dari data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), disampaikan bahwa penjualan mobil Astra mengalami penurunan tipis 0,32% secara month-to-month (mtm) dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Juni 2024, yang membukukan penjualan 43.908 unit. Hal ini mengindikasikan adanya penyesuaian dalam pola konsumsi di pasar otomotif, meskipun pangsa pasar Astra di bulan Juli 2024 sebagian besar terjaga.
Penjualan tersebut meliputi berbagai merek yang berada di bawah naungan Astra, antara lain Toyota, Lexus, Daihatsu, Isuzu, hingga UD Trucks. Untuk segmen mobil ramah lingkungan seperti low cost green car (LCGC), Astra mencatatkan penjualan sebesar 12.020 unit sepanjang bulan ketujuh tahun ini. Angka ini mencerminkan minat pasar yang masih tinggi terhadap kendaraan rendah emisi.
Secara terperinci, penjualan kendaraan merek Toyota dan Lexus mendominasi dengan kontribusi sebesar 27.310 unit, sedangkan Daihatsu menyusul dengan 13.910 unit. Penjualan dari merek Isuzu mencatatkan angka 2.371 unit, dan UD Trucks berkontribusi dengan 176 unit. Meskipun mengalami penurunan, angka penjualan ini menggambarkan keberlangsungan dari produk-produk yang ditawarkan Astra, terutama di segmen kendaraan konvensional.
Penting untuk dicatat bahwa Astra juga memiliki rangkaian produk yang berfokus pada kendaraan listrik yang semakin populer. Dalam hal ini, Astra menawarkan berbagai tipe kendaraan listrik termasuk battery electric vehicle (BEV) seperti Lexus UX, Toyota bZ4x dan Lexus RZ. Memiliki juga kendaraan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV) seperti Toyota Rav4 dan Lexus RX, serta hybrid electric vehicle (HEV) dengan model seperti Innova Zenix dan Yaris Cross.
Sementara itu, penjualan mobil dari merek non-Astra pada bulan yang sama mencapai 30.393 unit, termasuk merek-merek seperti Mitsubishi, Honda, Suzuki, Wuling, dan BYD. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun Astra tetap dominan, kompetisi di pasar otomotif Indonesia masih cukup ketat.
Kendati demikian, penjualan mobil Astra juga dipengaruhi oleh rangkaian acara seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang berlangsung pada 18-28 Juli 2024. Event besar ini menjadi ajang penting bagi para pelaku industri untuk memamerkan produk baru serta menarik minat pembeli. Pengaruh dari event otomotif tersebut cukup signifikan, yang mungkin berfungsi untuk merangsang penjualan di sisa tahun ini.
Dengan kehadiran beragam produk dan layanan serta dukungan terhadap inovasi teknologi otomotif berkelanjutan, Astra nampaknya berkomitmen untuk tidak hanya mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar tetapi juga beradaptasi dengan perubahan kebutuhan konsumen. Meskipun terganggu oleh penurunan penjualan, strategi berkelanjutan diharapkan bisa membantu perusahaan untuk terus tumbuh dalam jangka panjang dan memenuhi tuntutan pasar yang semakin kompleks.
Penjualan Juli 2024 menunjukkan bahwa meskipun telah terjadi penurunan, Astra International Tbk. tetap menjadi kekuatan dominan dalam industri otomotif Indonesia dengan pangsa pasar yang signifikan. Dengan berbagai upaya dan strategi pemasaran yang kreatif, Astra layak untuk diperhitungkan sebagai salah satu pemain utama di pasar otomotif nasional di masa mendatang.
