Gaya Hidup

PB IDI Siap Gelar Dukungan Program Kesehatan di Era Kepemimpinan Presiden Prabowo

Merayakan ulang tahun yang ke-74, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) menunjukkan komitmennya untuk mendukung program-program kesehatan yang akan diluncurkan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Dalam pernyataannya, Ketua Umum PB IDI DR. Dr. Mohammad Adib Khumaidi menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan tenaga kesehatan untuk mencapai tujuan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat.

DR. Adib menyatakan bahwa di usianya yang ke-74 tahun, PB IDI bertekad untuk memperkuat dukungan mereka terhadap berbagai program kesehatan pemerintah. “PB IDI bersama seluruh anggotanya, teman-teman dokter, dan yakin bahwa tenaga kesehatan lainnya, siap untuk menjadi mitra strategis pemerintah. Kami berkomitmen untuk mengawal program-program kesehatan, khususnya di pemerintahan baru nanti,” ujarnya saat ditemui pada Kamis, 24 Oktober 2024.

Salah satu program penting yang akan didukung oleh PB IDI adalah program Makan Bergizi Gratis serta medical check-up rutin gratis yang diharapkan menjangkau 55 juta orang. DR. Adib menjelaskan bahwa program medical check-up berfungsi untuk meningkatkan upaya pencegahan dan promosi kesehatan, yang pada gilirannya dapat mengurangi biaya perawatan kesehatan kuratif di kemudian hari. “Program seperti medical check-up ini sudah diterapkan di beberapa negara dan merupakan salah satu langkah penting untuk membangun paradigma sehat dalam masyarakat,” tambahnya.

Program Makan Bergizi Gratis direncanakan untuk dimulai pada Januari 2025. PB IDI berharap program ini akan membawa dampak positif terhadap kualitas hidup masyarakat, terutama anak-anak, dan menciptakan sumber daya manusia yang unggul di masa depan. "Harapannya adalah program ini bisa meningkatkan kecerdasan anak, tidak hanya berbicara masalah stunting, tetapi juga terkait dengan kesehatan secara keseluruhan," tuturnya.

Program ini bukan hanya sekadar penyediaan makanan, tetapi juga merupakan bagian dari upaya besar untuk mendidik masyarakat mengenai pentingnya konsumsi makanan bergizi. Dalam hal ini, PB IDI berencana untuk melibatkan guru sebagai pendidik anak di sekolah, serta orang tua dalam meningkatkan kesadaran akan pemenuhan gizi yang tepat bagi anak-anak mereka. DR. Adib menambahkan, “Ini bisa menjadi daya yang besar untuk mendorong peningkatan kesehatan masyarakat.”

Pihak PB IDI menyadari bahwa untuk mencapai tujuan tersebut, sangat penting untuk melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam sektor kesehatan. Komitmen yang kuat dari semua pihak, termasuk dukungan dari pemerintah, akan sangat menentukan keberhasilan program-program tersebut. "Kami siap untuk terlibat, berdialog, dan memberikan masukan bagi perumusan kebijakan yang lebih baik," ungkap DR. Adib.

Dalam rangka mendukung program-program kesehatan yang dicanangkan, PB IDI juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektoral. Dengan bekerja sama dengan berbagai instansi, organisasi profesi, dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta lebih banyak program inovatif yang dapat mengatasi berbagai isu kesehatan yang dihadapi masyarakat saat ini.

Lebih lanjut, PB IDI berkomitmen untuk terus meningkatkan kapasitas anggotanya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Pendidikan dan pelatihan bagi dokter dan tenaga kesehatan lainnya menjadi salah satu fokus utama agar mereka dapat beradaptasi dengan perkembangan terbaru dalam praktik medis dan kesehatan masyarakat.

Di balik segala komitmen ini, PB IDI juga memahami tantangan yang mungkin dihadapi dalam pelaksanaannya, dari anggaran hingga sumber daya manusia. Oleh karena itu, DR. Adib menekankan perlunya dukungan anggaran yang memadai dari pemerintah untuk mewujudkan semua program yang telah direncanakan. “Tanpa dukungan anggaran yang cukup, visi kita untuk meningkatkan kesehatan masyarakat akan sulit terwujud,” imbuhnya.

Kepengurusan PB IDI berkomitmen untuk melakukan advokasi yang berkelanjutan agar kebijakan kesehatan lebih berpihak kepada masyarakat. Mereka ingin memastikan bahwa setiap langkah yang diambil oleh pemerintah berkaitan erat dengan kebutuhan mendasar rakyat Indonesia dalam hal kesehatan.

Dengan latar belakang semua ini, jelas bahwa PB IDI tidak hanya berperan sebagai lembaga profesi, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam merancang dan merealisasikan program-program kesehatan yang dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat. Banyak pihak berharap bahwa kerjasama ini dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat, dan mengejar tujuan kesehatan yang holistik dan berkelanjutan.

Dengan semangat dan komitmen yang baru, PB IDI siap menyambut era baru kesehatan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, dan berusaha agar program-program tersebut dapat terealisasi dengan baik demi kesehatan dan kesejahteraan bangsa.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button