Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomindig) Meutya Hafid menegaskan komitmennya untuk terus melanjutkan perang terhadap judi online di Indonesia. Pernyataan ini disampaikan setelah pelantikannya sebagai Menkomindig oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara pada hari Senin, 21 Oktober 2024. Dalam keterangan persnya, Meutya menyebutkan bahwa masalah judi online, pinjaman online ilegal, dan menciptakan internet yang ramah anak akan menjadi tiga fokus utama kepemimpinannya di Kemenkomindig.
Pemberantasan judi online menjadi prioritas utama. Dalam menghadapi tantangan ini, Meutya mengungkapkan bahwa ia bakal meneruskan upaya pemberantasan judi online yang sebelumnya dilakukan di era Menkominfo Budi Arie Setiadi. Diketahui bahwa hasil dari upaya tersebut berhasil menurunkan nilai transaksi judi online hingga 50%. Namun, meskipun terdapat kemajuan tersebut, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memperkirakan nilai transaksi judi online di Indonesia dapat mencapai Rp400 triliun hingga akhir tahun 2024. Angka ini berpotensi membengkak menjadi Rp900 triliun jika tidak ada langkah yang konkret untuk mengendalikannya.
Meutya menekankan pentingnya ketegasan dalam memperangi judi online. Dalam keterangan resminya, ia mengatakan, “Perang terhadap judi online dan pinjaman online ilegal menjadi salah satu sorotan saya. Sebagai perempuan, saya sangat peduli pada pendekatan yang lebih humanis dan efektif untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat, khususnya anak-anak.”
Langkah strategis Kemenkomindig di bawah Meutya juga mencakup pemecahan masalah pinjaman online ilegal. Kasus pinjaman online yang seringkali memberatkan masyarakat, khususnya di kalangan ekonomi menengah ke bawah, tidak kalah penting untuk ditangani. Tidak sedikit masyarakat yang terjerat utang akibat bunga yang mencekik dari pinjaman online ilegal.
Ketika masa jabatannya baru dimulai, Meutya bertekad menyusun langkah-langkah strategis untuk memberantas dua masalah ini. Ia sadar bahwa teknologi dan internet yang semakin berkembang harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mengurangi dampak negatif yang bisa ditimbulkan oleh judi online serta pinjaman online yang tidak terdaftar.
Permasalahan lain yang diangkat oleh Meutya dalam visi misi kepemimpinannya adalah perlunya menyiapkan internet yang ramah anak. Ia menyoroti potensi risiko yang dihadapi oleh anak-anak di dunia digital, seperti kekerasan, pornografi, hingga trafficking anak. Dalam paparan yang disampaikan, ia menyatakan kebutuhan dalam menciptakan lingkungan digital yang aman, terutama untuk anak-anak, yang menjadi generasi penerus bangsa. “Bagaimana anak-anak kita bisa terlindungi dari berbagai bentuk kriminalitas di dunia maya, termasuk trafficking dan pornografi anak, akan menjadi fokus kami,” ujarnya.
Menjawab tantangan tersebut, Meutya menyatakan akan melakukan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk lembaga-lembaga terkait dan masyarakat. Melalui pendekatan ini, diharapkan akan ada peningkatan kesadaran masyarakat tentang bahaya yang ada di internet serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk melindungi generasi muda.
Dalam 100 hari pertama menjabat, Meutya telah berkomitmen untuk menciptakan kemajuan di bidang-bidang yang menjadi prioritasnya. Ia berharap dalam waktu singkat dapat menunjukkan hasil nyata dalam usaha pemberantasan judi online, pinjaman online ilegal, dan menciptakan internet yang lebih aman bagi anak-anak. Menurutnya, ini adalah tuntutan dari masyarakat yang harus didengar dan dilaksanakan oleh pemerintah.
“Saya ingin menciptakan internet yang lebih merata dan aman untuk semua. Dalam 100 hari pertama ini, saya akan berusaha maksimal untuk mencapai target-target tersebut,” tambahnya.
Penerapan kebijakan ini juga akan didukung oleh peningkatan teknologi dan sumber daya manusia di Kemenkomindig. Dengan berencana untuk melakukan pembenahan dalam sistem digital yang ada, Meutya yakin masalah yang dihadapi terkait judi online dan perlindungan anak dapat diatasi dengan lebih baik. Dia berharap dapat melibatkan masyarakat dalam upaya rencana ini agar semua pihak merasa memiliki tanggung jawab yang sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
Dengan adanya langkah-langkah strategis yang diusulkan oleh Meutya Hafid, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memperkuat kontrol terhadap judi online yang selama ini menyita perhatian banyak pihak. Selama ini, perjudian online tidak hanya menimbulkan kerugian finansial bagi banyak orang, namun juga merusak moral dan berpotensi menyebabkan masalah sosial yang lebih serius.
Partisipasi aktif dari masyarakat juga sangat diharapkan, di mana Meutya mendorong semua elemen masyarakat untuk melaporkan setiap bentuk aktivitas perjudian yang dianggap ilegal. Dengan sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan perang melawan judi online dan pinjaman online ilegal dapat berlangsung dengan lebih efektif dan berkelanjutan.
Menyusul langkah-langkah yang ambisius ini, Meutya Hafid bertekad untuk menjadi katalisator perubahan di Kemenkomindig, demi menciptakan masyarakat yang lebih baik dan Infrastruktur digital yang lebih aman untuk semua warga negara. Di tengah komitmen ini, masyarakat menunggu tindakan nyata dan hasil yang diinginkan dari upaya yang dilakukan oleh pemerintah di bawah kepimpinannya.
