Leo Rolly Carnando dan Bagas Maulana berhasil melewati tahap pertama turnamen Korea Open 2024 dengan penuh percaya diri setelah mereka mengalahkan pasangan ganda Taiwan, Ming Che Lu dan Tang Kai Wei. Dalam pertandingan yang berlangsung di Seoul, Leo/Bagas mengunci kemenangan dua set langsung dengan skor 21-13 dan 21-16. Kemenangan ini membawa mereka melangkah ke babak kedua setelah menunjukkan permainan yang solid dan strategis.
Tampilan mengesankan di babak pertama menjadi momen berharga bagi Leo dan Bagas yang, meskipun merupakan pasangan yang baru dibentuk, telah menunjukkan kemampuan yang dapat diandalkan di lapangan. Leo mengungkapkan perasaan senangnya dapat tampil di turnamen bergengsi ini. "Alhamdulillah kami bisa tampil di turnamen Korea Open ini. Kami tentu akan memberikan penampilan terbaik, apa pun kondisinya di sini yang rada susah makan," ungkap Leo. Pernyataan ini menggambarkan semangat dan komitmen mereka meski dihadapkan pada tantangan condition yang tidak ideal di Korea.
Menurut Bagas, mereka merasa diuntungkan sebagai pasangan baru, karena ketidakpahaman dari lawan terhadap pola permainan mereka menambah celah untuk meraih poin. "Dulu dengan Fikri saya pernah bertemu lawan. Jadi ada gambarannya. Di pertandingan tadi pada gim pertama memang lebih mudah dibanding gim kedua," jelas Bagas. Ia menambahkan bahwa saat memasuki gim kedua, Ming Che Lu dan Tang Kai Wei lebih siap dan dapat membaca permainan mereka dengan lebih baik, sehingga pertandingan berlangsung lebih ketat.
Menghadapi tantangan di lapangan, Leo dan Bagas tidak hanya mengandalkan kemampuan individu. Komunikasi dan kondisi fisik menjadi fokus utama mereka untuk meningkatkan performa di babak kedua. "Di babak kedua kami akan meningkatkan kondisi fisik dan komunikasi kami di lapangna. Meninjau permainan lawan lewat video dan berdiskusi dengan pelatih juga menjadi keharusan," kata Leo, merinci strategi yang akan mereka terapkan untuk meningkatkan kualitas permainan mereka.
Selanjutnya, di babak kedua, Leo/Bagas dipersiapkan untuk menghadapi pemenang antara ganda asal Kanada dan Malaysia. Dengan jeda satu hari sebelum pertandingan berikutnya, mereka berencana menggunakan waktu tersebut dengan bijak. "Besok (Rabu) kami bisa rehat tidak tanding. Jadi bisa untuk conditioning dulu. Introspeksi dulu masing-masing. Besok pagi kami latihan dan malamnya bisa melihat rekaman video permainan lawan," tambah Leo, menjelaskan pentingnya mempersiapkan diri untuk menghadapi kemungkinan lawan yang lebih tangguh.
Evaluasi internal juga menjadi salah satu agenda penting bagi pasangan ini. Bagas menekankan bahwa untuk meningkatkan kinerja mereka sebagai pasangan baru, komunikasi yang baik adalah kunci. "Untuk bahan evaluasi sebagai pasangan baru, yang perlu ditambah adalah segi komunikasinya. Sebagai partner baru, kami memang harus sering-sering berkomunikasi. Ini agar permainan kami makin bertambah bagus," ujar Bagas dengan penuh keyakinan.
Korea Open 2024 menjadi ajang yang menantang namun juga memberikan harapan bagi dua atlet muda ini. Dengan semangat juang dan kerjasama yang semakin terasah, Leo dan Bagas berambisi untuk menjadikan turnamen bergengsi ini sebagai batu loncatan dalam karier bulutangkis mereka. Pengalaman yang mereka dapatkan, baik dari kemenangan maupun pertarungan besok, diyakini akan membentuk mental dan keterampilan mereka di masa depan.
Ketika menatap ke depan, harapan tinggi dihantarkan oleh kedua pemain ini, baik dari segi penampilan di lapangan maupun hasil yang ingin dicapai. Dengan keberhasilan di babak pertama, Leo dan Bagas bertekad untuk terus berkembang dan mengukir prestasi di dunia bulutangkis internasional. Perjuangan mereka dalam turnamen ini diharapkan dapat memacu semangat atlet muda Indonesia lainnya untuk berprestasi di level internasional. Pengalaman dan dedikasi mereka adalah cermin bagi generasi penerus, menunjukkan bahwa dengan kerja keras, tidak ada yang tidak mungkin di medan kompetisi.
Melihat performa menjanjikan yang telah ditunjukkan oleh Leo dan Bagas, banyak penggemar bulutangkis Indonesia berharap bahwa pasangan ini akan terus melaju lebih jauh di Korea Open 2024, dan seterusnya menorehkan prestasi yang membanggakan di ajang-ajang lainnya. Setiap pertandingan adalah batu loncatan yang membawa mereka lebih dekat ke impian yang lebih besar, menjadikan mereka salah satu ganda putra yang patut diperhitungkan dalam arena bulutangkis dunia.
