Pendidikan

Keren! 7 Pelajar Vokasi Indonesia Bersinar di WSC 2024 Prancis, Raih Penghargaan Internasional

Sebanyak tujuh alumni sekolah menengah kejuruan (SMK) dan mahasiswa vokasi Indonesia berhasil menorehkan prestasi gemilang di World Skills Competition (WSC) 2024 yang diselenggarakan di Lyon, Prancis pada 5-11 September 2024. Keberhasilan mereka membawa pulang medali dalam kompetisi tingkat internasional ini tidak hanya membanggakan, tetapi juga menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh generasi muda Indonesia dalam bidang keterampilan kejuruan.

WorldSkills Competition merupakan ajang kompetisi yang diadakan setiap dua tahun oleh lembaga amal internasional WorldSkills, yang bertujuan untuk memperlihatkan keterampilan kejuruan dan mendorong adanya kesetaraan antara kualifikasi kejuruan dan akademis. Kompetisi ini melibatkan kontestan dari seluruh dunia yang bersaing di berbagai bidang keterampilan, mulai dari teknologi informasi hingga teknik industri.

Delegasi Indonesia tahun ini terdiri dari 34 orang, termasuk 15 kompetitor, 11 expert, 1 technical delegate, 2 technical delegate assistant, 1 official delegate, dan 4 member observer. Dihimpun dari berbagai institusi pendidikan, para peserta ini siap membawa nama bangsa ke pentas dunia dengan meningkatkan kompetensi serta keterampilan yang telah mereka pelajari.

Tatang Mutaqqin, Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, menyatakan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh para peserta. Dalam unggahannya, ia mengungkapkan harapannya bahwa kompetisi ini dapat menjadi simbol pentingnya keterampilan teknis dalam membangun masa depan yang lebih baik. “Alhamdulilah, kesuksesan meraih medali juga menjadi terasa lebih istimewa dengan berkah Maulid Nabi,” ujarnya, memberikan gambaran betapa berartinya pencapaian ini bagi dunia pendidikan dan masyarakat Indonesia.

Prestasi gemilang yang diperoleh delegasi Indonesia tersebut meliputi satu medali emas, satu medali perak, serta dua Medal for Excellence yang diberikan kepada peserta yang mencatatkan nilai di atas 500 namun tidak memperoleh medali utama. Selain itu, dua peserta juga mengikuti pameran Rail Vehicle Technology, yang didukung oleh PT Kereta Api Indonesia. Hal ini memperlihatkan komitmen Indonesia dalam mengembangkan sektor transportasi berbasis kereta api melalui penerapan keterampilan dan teknologi terbaru.

Dalam perhelatan WSC 2024, berikut adalah daftar pemenang dari Indonesia yang patut dicatat. Favian Ahza Putra Sobar, seorang mahasiswa dari Universitas Komputer Indonesia (Unikom) dan alumni SMKN 1 Cimahi, meraih medali emas di bidang IT Network System Administration. Keberhasilan ini tidak terlepas dari dedikasi dan kerja kerasnya dalam memperdalam ilmu di bidang teknologi informasi.

Selanjutnya, Fikhi Akmal, juga alumni dari SMKN 1 Cimahi, berhasil memperoleh medali perak di bidang Electronics. Kini, ia melanjutkan studinya di Politeknik Negeri Bandung, menunjukan bahwa pendidikan vokasi dapat menjembatani mereka menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Reho Kurnia, yang berasal dari SMK Tunas Harapan Pati, berhasil meraih Medal for Excellence pada bidang Industrial Control. Saat ini, Reho bekerja di PT Denso Indonesia, membuktikan bahwa hasil dari kompetisi ini membuka peluang karier yang lebih baik.

Dua alumni lainnya dari SMK Tunas Harapan, Ahmad Yogi Fernanda dan Denny Syahrul Arfiansyah, juga ditunjuk sebagai penerima Medal for Excellence di bidang Autonomous Mobile Robotic. Keduanya kini menjadi mahasiswa di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), yang dikenal sebagai lembaga pendidikan vokasi terkemuka dalam bidang elektronika dan robotika.

Selain itu, dua peserta lain, Mohamad As’ari dan Cahyo Dwi Prayogo, mengikuti pameran Rail Vehicle Technology. Mohamad, alumnus SMKN 2 Sragen, saat ini bekerja di PT Kereta Commuter Indonesia, sedangkan Cahyo yang merupakan alumnus SMKN 8 Jember, berkarir di PT Kereta Api Indonesia Persero. Partisipasi mereka di pameran menunjukkan kontribusi nyata Indonesia dalam pengembangan teknologi transportasi.

Keberhasilan delapan peserta ini di ajang WSC 2024 mencerminkan komitmen Indonesia untuk memajukan pendidikan vokasi dan memperkuat keterampilan generasi muda. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) terus berupaya mendukung dan memfasilitasi kompetisi ini agar peserta Indonesia dapat bersinar di kancah internasional.

Dengan pencapaian ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang tertarik untuk menekuni dunia vokasi dan keterampilan teknis, sehingga kompetisi seperti WSC dapat terus melahirkan talenta terbaik Indonesia. Selain itu, dengan terus menggali potensi yang dimiliki dan meningkatkan kompetensi, diharapkan partisipasi Indonesia dalam kompetisi internasional selanjutnya akan semakin mendominasi dan membawa prestasi yang lebih membanggakan.

Para peserta dan pemenang WSC 2024 ini tidak hanya mewakili institusi mereka, tetapi juga menjadi simbol harapan bagi Indonesia untuk dapat bersaing di tingkat global. Keberhasilan mereka akan menginspirasi generasi muda lainnya untuk berinvestasi dalam pendidikan vokasi, teknologi, dan mengembangkan keterampilan penting yang diperlukan di era industri 4.0 saat ini.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button