Gaya Hidup

Ini Top 5 Destinasi Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan di Sumbar: Temukan Pesonanya!

Dinas Pariwisata Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) telah merilis data menarik terkait destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan. Dari 19 kabupaten dan kota yang ada di Sumbar, lima daerah berhasil mencatatkan angka kunjungan tertinggi. Kota Padang memimpin dengan persentase kunjungan sebesar 19,93%, diikuti oleh Kabupaten Agam dengan 9,78%, Kabupaten Padang Pariaman (8,56%), Kabupaten Limapuluh Kota (8,01%), dan Kota Bukittinggi yang mencatatkan angka 7,89%.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar, Luhur Budianda, menyatakan bahwa target tahun 2024 untuk kunjungan wisatawan di Sumbar adalah 13,5 juta orang, dengan presentase realisasi saat ini mencapai hampir 60%. “Di tahun ini ada kabar menggembirakan, kunjungan wisatawan terus meningkat,” ungkapnya, meskipun awal tahun sempat mengalami lesu karena bencana alam di beberapa daerah.

Kota Padang menjadi destinasi utama bagi wisatawan, tidak hanya karena keindahan alamnya tetapi juga karena berbagai lokasi wisata yang menggiurkan, seperti pantai, gunung, dan objek budaya. Keberadaan tempat-tempat menarik di Padang menjadikannya pilihan utama bagi wisatawan nusantara yang ingin menikmati keindahan alam serta kekayaan budaya Sumbar.

Kabupaten Agam juga tidak kalah menarik. Dengan keindahan alam yang melimpah, seperti Danau Maninjau dan panorama pegunungan, Agam menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelancong yang mencari ketenangan dan keindahan. Demikian pula dengan Kabupaten Padang Pariaman yang menawarkan berbagai atraksi wisata alam serta budaya yang kental, seperti pantai-pantai yang menyerupai surga.

Sementara itu, Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Bukittinggi memiliki kekhasan masing-masing, termasuk situs sejarah, kuliner yang lezat, serta keindahan alam yang memesona, sehingga mendatangkan banyak wisatawan setiap tahunnya. Bukittinggi, dengan jam gadang serta tempat-tempat bersejarah, selalu menjadi pilihan tepat bagi wisatawan yang menginginkan pengalaman berharga.

Dalam hal sumber kunjungan, Riau menjadi provinsi penyumbang terbesar wisatawan ke Sumbar, mencapai 14,66%, diikuti Jambi (5,795%), Sumatera Utara (4,09%), Jawa Barat (3,04%), dan DKI Jakarta (1,98%). Peningkatan jumlah wisatawan ini membuktikan bahwa Sumbar semakin dikenal baik di tingkat nasional maupun internasional.

Luhur Budianda juga menyampaikan bahwa pembukaan jalur penghubung Padang – Bukittinggi melalui jalur Lembah Anai telah memberikan dampak positif dalam pergerakan wisatawan. “Setelah dibukanya kembali jalur ini, angka pergerakan wisatawan di Sumbar terus merangkak naik,” jelasnya. Ia mencatat adanya peningkatan 7,90% dalam kunjungan wisatawan nusantara di Sumbar pada Juli 2024 dibanding bulan sebelumnya.

Secara keseluruhan, angka kunjungan wisatawan nusantara di Sumbar pada Juli 2024 mencapai 1.066.854 orang, meningkat dari 960.207 orang pada Juni 2024. Ini menunjukkan adanya peningkatan sebesar 10% atau 106.747 wisatawan. Angka kumulatif pergerakan wisatawan nusantara sampai Juli 2024 mencapai 7.855.028 orang, atau 58,18% dari target tahunan.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi, menekankan pentingnya pariwisata bagi perekonomian daerah. “Pariwisata mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dan memiliki efek berlipat ganda yang sangat besar,” ujarnya. Ia juga menunjukkan bahwa daerah wisata cenderung memiliki tingkat perekonomian yang lebih baik dan angka kemiskinan yang lebih rendah. Dengan optimalisasi skema pemberdayaan dan pendidikan terkait pariwisata untuk masyarakat, diharapkan lebih banyak orang dapat terlibat dalam industri ini.

Selain itu, Gubernur Mahyeldi menambahkan bahwa Sumbar memiliki 328 desa wisata yang memberikan peluang bagi pengembangan ekonomi lokal. “Desa wisata yang memiliki potensi besar dapat menjadi sumber pendapatan baru untuk masyarakat, dan kami berkomitmen untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke desa-desa ini,” ujarnya.

Dengan begitu banyaknya potensi alam dan budaya yang terlihat, tidak heran jika Sumbar terus menjadi tujuan wisata populer. Masyarakat setempat juga diharapkan terlibat aktif dalam mempromosikan keindahan daerah mereka kepada wisatawan, sehingga kunjungan ke Sumbar dapat terus meningkat dan membawa kemakmuran bagi seluruh lapisan masyarakat.

Ke depan, Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar bersama dengan berbagai pihak akan terus berupaya untuk memperkuat infrastruktur dan promosi pariwisata untuk menarik lebih banyak pengunjung. Melalui kolaborasi yang efektif dan kreativitas dalam pengembangan destinasi, diharapkan semua target dapat tercapai dan pariwisata di Sumbar dapat berkembang pesat.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button