Huawei sedang dalam tahap pengembangan chipset Kirin 9 series yang diharapkan dapat meningkatkan performa CPU dibandingkan pendahulunya. Informasi yang diperoleh dari leakster di Tiongkok mengungkap bahwa prosesor ini akan mengusung arsitektur 1+3+4 yang mirip dengan arsitektur Kirin 9010, meskipun dengan core yang lebih bertenaga. Chipset ini juga akan diproduksi menggunakan teknologi 7nm Pro Plus melalui kerja sama dengan SMIC, sebuah perusahaan manufactur semikonduktor besar di Tiongkok.
Salah satu hal yang menarik adalah bahwa para petinggi Huawei berencana untuk terus mengembangkan teknologi chip dengan proses 7nm sebelum akhirnya beralih ke teknologi proses 5nm dan 3nm. Ini menunjukkan komitmen Huawei dalam berinovasi, meskipun perusahaan ini menghadapi tantangan yang signifikan akibat sanksi yang dijatuhkan oleh pemerintah AS yang membatasi akses mereka terhadap teknologi terbaru, termasuk dalam pengembangan chipset.
Chipset Kirin baru ini diharapkan dapat digunakan dalam peluncuran perangkat flagship Huawei, yaitu Huawei Mate 70 series. Meskipun informasi resmi mengenai perangkat ini masih dirahasiakan, beberapa sumber menunjukkan bahwa peluncuran Mate 70 series diperkirakan akan berlangsung pada bulan November mendatang. Device tersebut diharapkan menunjukkan peningkatan signifikan dalam performa yang didukung oleh chipset terbaru.
Kembali pada peluncuran produk, Huawei juga baru-baru ini meresmikan Huawei Experience Store (HES) yang baru di Mall Taman Anggrek, Jakarta Barat. Setelah mengalami renovasi yang telah dilakukan dua kali sejak pembukaan pertamanya pada tahun 2019, HES kini hadir dengan desain konsep terbaru 3.7 yang lebih hangat dan minimalis. Pembukaan kembali ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan Tiongkok tersebut untuk menyediakan akses yang lebih inklusif kepada masyarakat terhadap teknologi dan inovasi terbaru.
Di sisi lain, Huawei juga meluncurkan Huawei Watch GT 5, sebuah rangkaian smartwatch terbaru yang memang dirancang untuk kesehatan. Serangkaian fitur baru yang dihadirkan di smartwatch ini bertujuan untuk mengoptimalkan pola hidup sehat serta membantu pengguna dalam meminimalisir risiko penyakit. Salah satu fitur menarik adalah Emotional Wellbeing Assistant, yang termasuk dalam pembaruan sistem pemantauan cerdas TruSense. Fitur ini dihadirkan agar pengguna lebih memahami kondisi emosional mereka secara mendalam, mengingat pentingnya kesehatan mental dalam kehidupan sehari-hari.
Sekilas tentang produk smartwatch terbaru ini, Huawei Watch GT 5 hadir dengan desain modern dan stylish dalam tiga varian. Varian pertama adalah Huawei Watch GT 5 biasa yang cocok untuk kegiatan aktif sehari-hari, diikuti oleh Huawei Watch GT 5 Pro yang menawarkan desain lebih premium dan fitur pemantauan kesehatan yang lebih mendalam. Terakhir, Huawei Watch Ultimate menawarkan keanggunan dengan fitur-fitur yang sangat lengkap, menjadikannya arloji yang mewah dan multifungsi.
Meskipun terdapat pengembangan mudanya, Huawei saat ini masih bergantung pada arsitektur chipset yang lebih lama dalam menghadapi pasar yang semakin kompetitif. Di tengah keterbatasan yang ada, langkah Huawei untuk tetap menjaga kualitas dan performa melalui chipset Kirin baru adalah langkah strategis yang diharapkan dapat mempertahankan posisi mereka di industri smartphone global.
Dapat disimpulkan bahwa Huawei berusaha mencari keseimbangan dalam inovasi produk dan pengembangan teknologi sambil menghadapi tantangan yang cepat berubah di pasar global. Dengan peluncuran terbaru dan peningkatan pada produk, langkah Huawei untuk memperbarui dukungan teknologinya tampak ambisius meskipun dalam batasan tertentu. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan masih berkomitmen untuk memberikan nilai terbaik kepada konsumen meskipun dalam situasi yang tidak menguntungkan.