Otomotif

HLF-MSP Gunakan Mobil Listrik Sebagai Mobil Resmi di 2nd IAF 2024 untuk Dukung Sustainabilitas

Bali: Wuling Motors mengumumkan persiapannya untuk menyediakan kendaraan listrik pada acara High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships dan Indonesia-Africa Forum 2024 (HLF-MSP & 2nd IAF 2024), yang akan berlangsung dari 1 hingga 3 September 2024 di Bali. Sebanyak 158 unit mobil listrik disiapkan, yang terdiri dari 100 unit model BinguoEV dan 58 unit CloudEV. Serah terima unit kendaraan listrik ini dilakukan pada Jumat (30/08) kepada Sekretariat Negara, menandai dimulainya partisipasi Wuling dalam forum internasional tersebut.

Wang Weisen, Vice President Wuling Motors, menegaskan komitmen perusahaan untuk mendukung mobilitas ramah lingkungan selama acara tingkat tinggi ini. “Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia karena telah memilih kendaraan listrik Wuling EV sebagai moda mobilitas bagi delegasi dan tamu negara. Sejak keikutsertaan kami dalam kegiatan internasional dimulai pada G20 tahun 2022 lalu, Wuling terus dipercaya sebagai official car partner dalam konferensi tingkat tinggi,” ucap Wang.

Dalam acara HLF-MSP & 2nd IAF 2024 ini, sejumlah unit kendaraan listrik akan memiliki peran spesifik. Sebanyak 42 unit Cloud EV direncanakan akan digunakan sebagai kendaraan protokol dan unit penyelamatan untuk Very Very Important Persons (VVIP). Sementara itu, 16 unit lainnya akan berfungsi untuk operasional panitia nasional. BinguoEV, dengan desain ikonik dan fitur modern, akan mendukung mobilitas para delegasi.

Produksi kendaraan ini dilakukan di pabrik Wuling di Cikarang, yang memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 40%. Keberadaan produk lokal ini menunjukkan komitmen Wuling dalam mendukung industri otomotif nasional dan memberikan kontribusi terhadap perekonomian lokal.

Kepala Biro Umum Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, Eka Denny Mansjur, menyatakan bahwa setidaknya terdapat perwakilan delegasi dari 52 negara yang diperkirakan akan menghadiri KTT kali ini. "Kami berharap Wuling dapat terus menjalin kerja sama dengan pemerintah Indonesia untuk kegiatan internasional di masa mendatang, sebagai bentuk komitmen Kementerian Sekretariat Negara dalam mendorong transformasi teknologi transportasi yang ramah lingkungan di Indonesia," jelasnya.

Persiapan matang telah dilakukan untuk memastikan layanan mobilitas terbaik bagi para delegasi selama acara berlangsung. Kendaraan listrik Wuling telah tiba di Pelabuhan Tanjung Benoa pada 25 Agustus 2024 dan dipindahkan ke Wuling Jimbaran Pool serta sentra parkir ITDC untuk dilakukan pemeriksaan sebelum digunakan. Untuk meningkatkan kenyamanan, Wuling juga menyiapkan fasilitas perawatan 24 jam di Jimbaran, termasuk lokasi parkir, charging station, car wash, serta dukungan mekanik berpengalaman.

Wuling berkomitmen untuk menyediakan charging point di sentra parkir yang disediakan untuk CloudEV, guna memastikan semua kendaraan listrik memiliki daya yang cukup selama acara berlangsung. Pelatihan khusus juga disiapkan untuk 116 pengemudi dari Sekretariat Negara dan 42 Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres). Pelatihan ini bertujuan untuk memastikan para pengemudi memahami dengan baik penggunaan BinguoEV dan CloudEV, termasuk fitur dan teknologi yang ada pada kendaraan-kendaraan tersebut.

Keikutsertaan Wuling dalam acara HLF-MSP & 2nd IAF 2024 ini menunjukkan upaya mereka untuk mendukung deklarasi dan komitmen global terhadap penggunaan kendaraan listrik sebagai langkah untuk mengurangi emisi karbon dan dampak perubahan iklim. Dengan semakin banyaknya negara yang berkomitmen pada isu lingkungan, peran kendaraan listrik dalam forum internasional sangat penting.

Mobilitas ramah lingkungan menjadi topik yang semakin relevan di tengah perubahan iklim yang terjadi saat ini. Forum ini bertujuan untuk menjalin kemitraan di antara berbagai pemangku kepentingan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, termasuk di sektor transportasi. Wuling, sebagai pelopor dalam industri kendaraan listrik di Indonesia, terus berinovasi dan berkolaborasi dengan pemerintah serta pihak lain untuk mewujudkan masa depan yang lebih hijau.

Kehadiran kendaraan listrik sebagai moda transportasi resmi selama forum ini juga menjadi simbol kenyataan bahwa teknologi ramah lingkungan semakin diterima dan diintegrasikan ke dalam kehidupan sehari-hari, terutama pada acara-event penting berskala internasional. Hal ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi negara lain untuk mengadopsi teknologi yang sama di bidang transportasi.

Wuling Motors berharap, kerja sama ini tidak hanya berhenti di HLF-MSP & 2nd IAF 2024 saja, tetapi dapat berlanjut di acara-acara internasional selanjutnya. Dengan langkah ini, Wuling bertekad untuk berkontribusi pada transformasi transportasi di Indonesia yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

Dengan fokus pada pengembangan kendaraan listrik, Wuling Motors menunjukkan dedikasinya tidak hanya terhadap pasar lokal tetapi juga terhadap tujuan global dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan menuju era transportasi berkelanjutan. Di tengah upaya pemerintah Indonesia yang sedang gencar mempromosikan kendaraan listrik, dukungan dari perusahaan otomotif seperti Wuling sangat berharga.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.

Artikel Terkait

Back to top button