Olahraga

Ginting Kembali Jatuh di Tangan Axelsen, Belum Bisa Lewati Lawan Beratnya

Anthony Sinisuka Ginting harus merelakan mimpinya untuk melanjutkan langkah di Hong Kong Open 2024 setelah tersingkir di semifinal oleh pemain peringkat satu dunia, Viktor Axelsen. Dalam pertandingan yang berlangsung dengan ketat tersebut, Ginting kalah dalam dua gim langsung dengan skor 9-21 dan 19-21. Hasil ini menunjukkan betapa sulitnya bagi Ginting untuk menembus dominasi Axelsen di lapangan.

Dalam pertandingan, Ginting mengakui bahwa ia kewalahan dalam menghadapi permainan Axelsen yang sangat efektif. “Gim pertama coba meladeni permainan Axelsen tapi memang kurang tepat dengan kondisi yang ada. Di gim kedua coba mengubah, mencari cara apalagi ketika sudah tertinggal dan sudah mulai berhasil mengejar,” ungkap Ginting. Meskipun sempat memberikan perlawanan yang cukup baik di gim kedua, kesalahan individu di poin-poin krusial membuatnya harus menyerah. “Sayang di poin terakhir tidak bisa menyamakan kedudukan lalu memaksa rubber game,” lanjutnya.

Kekalahan ini menjadi catatan penting bagi Ginting, terutama mengingat Axelsen adalah lawan yang sudah memiliki banyak pengalaman dan prestasi gemilang, termasuk perolehan dua medali emas Olimpiade. Ginting menyatakan bahwa ia melihat tidak banyak perubahan dalam cara bermain Axelsen, yang tetap mengandalkan kekuatan dan strategi yang sudah terbentuk. “Dari Axelsen tidak ada perubahan yang signifikan setelah dapat emas Olimpiade keduanya. Mirip dengan pertemuan kami terakhir hanya kondisi lapangan dan segala macamnya yang berbeda,” kata Ginting.

Meski hasil ini mengecewakan, Ginting tetap menunjukkan sikap positif terhadap penampilannya dalam turnamen ini. Ia merasa bangga dengan kemampuannya untuk menjaga mental dan tidak menyerah meskipun tertinggal jauh. “Cukup senang dengan performa minggu ini, semoga di China Open minggu depan saya bisa lebih baik lagi,” harap Ginting. Ia menekankan pentingnya evaluasi dalam persiapannya menjelang turnamen selanjutnya untuk meningkatkan performa dan mengatasi kekurangan yang ada.

Pertandingan ini menjadi tantangan berat bagi Ginting, namun di balik itu, ia tetap dapat mengambil pelajaran berharga. Setelah melewati fase turnamen yang melelahkan, menjadi semifinalis di Hong Kong Open merupakan pencapaian yang patut dibanggakan. Dengan persiapan yang lebih matang, Ginting berharap bisa menampilkan performa terbaiknya di China Open yang akan datang.

Pemain asal Indonesia ini telah menunjukkan bahwa ia bisa bersaing dengan para pemain terbaik dunia meskipun harus menghadapi beberapa kendala. Dengan semangat juang yang tinggi dan tekad untuk terus berkembang, masa depan Ginting di dunia bulu tangkis tetap cerah. Para penggemar dan pencinta bulu tangkis di tanah air berharap dukungan terus mengalir dan menjadi motivasi bagi Ginting untuk meraih kesuksesan di turnamen mendatang.

Kemampuan Ginting untuk bangkit dari kekalahan dan evaluasi diri menjadi salah satu kunci penting dalam karirnya. Ia tidak hanya fokus pada hasil, namun juga proses perjalanan yang menjadikannya sebagai salah satu pemain bulu tangkis yang diperhitungkan di kancah internasional. Kini, perhatian tertuju kepada Ginting untuk melihat bagaimana ia dapat beradaptasi dan memperbaiki permainannya sebelum bertanding di China Open.

Akhir kata, meskipun Ginting belum berhasil melewati rintangan besar di Hong Kong Open 2024, harapan dan dukungan dari para penggemarnya terus mengalir. Sebagai salah satu bintang bulu tangkis Indonesia, Ginting diharapkan untuk terus mengukir prestasi dan menjadi inspirasi bagi generasi muda yang bercita-cita menjadi atlet bulu tangkis handal.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button