Ikan air tawar merupakan salah satu komoditas perikanan yang penting di Indonesia. Beragam jenis ikan air tawar dapat ditemukan di perairan Indonesia, mulai dari sungai, danau, hingga rawa-rawa. Namun, tidak semua ikan air tawar masuk ke dalam kategori yang sama. Berikut adalah daftar jenis ikan yang bukan termasuk jenis ikan air tawar:
1. Hiuran
Hiuran, atau lele dumbo, merupakan salah satu spesies ikan yang masuk ke dalam kategori ikan air tawar. Hiuran memiliki ciri-ciri tubuh yang gemuk, mulut lebar, dan tanda putih besar di bagian belakangnya. Ikan ini dikenal sebagai pemakan segala, termasuk bangkai dan limbah organik. Hiuran banyak ditemukan di perairan tawar yang tergenang, seperti rawa, danau, dan sungai-sungai besar di Indonesia.
2. Guppy
Guppy, atau biasa disebut ikan million, merupakan salah satu ikan hias yang populer di kalangan penggemar aquascape. Guppy memiliki tubuh kecil dengan warna yang cerah dan corak yang menarik. Ikan ini banyak digunakan sebagai ikan hias karena keindahan siripnya dan kebiasaannya yang mudah beranak. Meskipun begitu, guppy bukan termasuk jenis ikan air tawar yang biasa dikonsumsi sebagai bahan pangan.
3. Cupang
Cupang, atau ikan laga, merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang populer di Indonesia. Namun, cupang memiliki sifat agresif dan sering digunakan dalam adu tarung. Ikan ini juga banyak dipelihara sebagai ikan hias karena keindahan siripnya dan corak warnanya yang beragam. Cupang tidak masuk ke dalam kategori ikan air tawar yang biasa dikonsumsi sebagai bahan pangan.
4. Koi
Koi, atau ikan mas koi, berasal dari Jepang dan dikenal sebagai ikan yang memiliki nilai estetika tinggi. Koi memiliki warna yang indah dan pola yang unik, sehingga sering digunakan sebagai ikan hias di kolam taman. Meskipun populernya sebagai ikan hias, koi bukan termasuk jenis ikan air tawar yang biasa dikonsumsi sebagai bahan pangan.
5. Arwana
Arwana, atau ikan arowana, juga termasuk dalam kategori ikan air tawar yang tidak biasa dikonsumsi sebagai bahan pangan. Arwana dikenal karena ukuran tubuhnya yang besar, sisik-sisik berwarna cerah, dan gerakan yang anggun. Ikan ini selain populer sebagai ikan hias juga memiliki nilai budaya dan spiritual yang tinggi, terutama di beberapa negara Asia Tenggara.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, meskipun ada banyak jenis ikan air tawar, tidak semua ikan air tawar masuk ke dalam kategori yang sama. Beberapa jenis ikan seperti hiuran, guppy, cupang, koi, dan arwana, bukan termasuk jenis ikan air tawar yang biasa dikonsumsi sebagai bahan pangan. Namun, mereka tetap memiliki nilai ekonomis dan estetika yang tinggi dalam dunia perikanan dan hobi peliharaan ikan.
