Menyelami dunia gaming, kita tak bisa mengabaikan fakta bahwa konsol permainan sering kali datang dengan harga yang selangit. Dengan harga ratusan dolar, konsol sering kali lebih mahal daripada gadget lain yang kita miliki di rumah. Namun, berapa sebenarnya harga konsol permainan termahal dalam sejarah? Mari kita simak bersama beberapa konsol termahal yang pernah dilaunching berdasarkan harga peluncurannya.
10. Xbox One
Memperkenalkan Microsoft ke generasi kedelapan konsol permainan, Xbox One diluncurkan pada tahun 2013 dengan harga $499. Angka ini lebih tinggi $100 dibandingkan dengan saingannya, PlayStation 4. Konsol ini menjadi sorotan karena fitur-fitur kontroversial yang diperkenalkan, seperti pembatasan penjualan game bekas. Dalam hal inflasi, harga Xbox One saat ini setara dengan $674. Meskipun gagal melawan pesaingnya di pasar, peluncuran Xbox One tetap menandai langkah penting bagi Microsoft.
9. PlayStation 5 Pro
Diluncurkan dengan harga $699.99, PlayStation 5 Pro memasuki pasar sebagai versi penyegaran dari konsol sebelumnya yang sudah cukup mahal. Dengan fitur baru termasuk SSD internal 2TB dan peningkatan dalam performa ray tracing dan frame rate, banyak gamer bertanya-tanya apakah upgrade ini cukup menarik untuk mereka yang telah memiliki PlayStation 5. Walaupun harga tersebut cukup tinggi, kehadiran konsol ini menunjukkan usaha Sony untuk mempertahankan posisinya di pasar.
8. PlayStation 3
Ketika diluncurkan pada tahun 2006, PlayStation 3 menjadi salah satu konsol termahal di pasaran dengan harga $499 untuk model 20GB dan $599 untuk model 60GB. Dengan fitur Blu-ray yang mahal dan biaya produksi yang tinggi, harga konsol ini setara dengan $780 hari ini. Meski mengalami penurunan penjualan di awal, PlayStation 3 akhirnya berhasil mengubah arah dan memperoleh popularitas.
7. Sega Saturn
Sega Saturn, yang muncul pada tahun 1994, memiliki harga peluncuran $399, yang jika diinflasi menjadi $825. Konsol ini tidak mampu bersaing dengan PS1 dan Nintendo 64, dan meskipun harga yang lebih tinggi ditujukan untuk menawarkan teknologi mutakhir, peluncuran mendadak tanpa persiapan yang matang menjadi halangan besar bagi kesuksesannya.
6. Atari 5200
Konsol ini diluncurkan pada tahun 1982 dengan harga $269, yang setara dengan $864 hari ini. Atari 5200 dianggap sebagai salah satu konsol yang gagal karena pasar gaming yang sedang jatuh pada saat itu. Meskipun merupakan versi upgrade dari Atari 2600, banyak pengguna yang merasa harga terlalu tinggi dibandingkan alternatif lain yang beredar saat itu.
5. Atari 2600
Dikenal sebagai salah satu konsol pertama yang masuk ke pasar rumah, Atari 2600 diluncurkan pada tahun 1977 dengan harga $190. Saat ini, dengan penyesuaian inflasi, harganya mencapai lebih dari $1.000. Meski merupakan langkah awal yang mahal, Atari 2600 sukses besar dalam penjualannya dan memperkenalkan banyak permainan Arcade ke rumah-rumah.
4. Intellivision
Konsol yang merupakan saingan langsung dari Atari 2600 ini diluncurkan pada tahun 1979 dengan harga $299, setara dengan $1,190 saat ini. Intellivision dikembangkan dengan tujuan menyajikan game yang lebih berkualitas, namun tingginya harga menjadikannya sulit bersaing di pasar.
3. 3DO Interactive Multiplayer
Ketika diluncurkan pada tahun 1993, 3DO hadir dengan harga $700—jauh lebih mahal dibandingkan dengan konsol populer lainnya. Ketidakmampuan 3DO untuk bertahan di pasar dipengaruhi oleh kemunculan Playstation dan Nintendo 64, yang menawarkan grafik dan performa dengan harga jauh lebih rendah. Dalam hitungan inflasi, harga 3DO mendekati $1,500.
2. Neo Geo
Neo Geo, atau Advanced Entertainment System, menawarkan pengalaman arcade di rumah dan pertama kali hadir dengan harga $650. Dengan biaya lebih dari $1,550 saat ini, konsol ini pasti menjadi satu di antara yang termahal, dan kurang diminati oleh gamer karena harga game yang mahal.
1. Philips CD-i
Dikenal sebagai salah satu sistem gaming paling gagal, Philips CD-i dengan harga peluncuran $799, melambung menjadi lebih dari $1,800 saat ini. CD-i bukan hanya sekadar konsol permainan, tetapi perangkat multimedia yang dapat menjalankan berbagai konten interaktif. Sayangnya, upaya untuk menghadirkan game interaktif tidak berjalan mulus, menjadikannya kurang diminati di pasar.
Secara keseluruhan, daftar ini tidak hanya menunjukkan harga peluncuran yang tinggi, tetapi juga memberikan wawasan tentang bagaimana konsol-konsol ini terpaut erat dengan perkembangan teknologi dan respons pasar. Konsol-konsol yang dianggap mahal pada masanya justru menjadi bagian dari sejarah gaming yang berharga, mengukir dampak yang signifikan dalam industri game hingga saat ini.