Apple Inc. diperkirakan akan segera menghentikan produksi beberapa model iPhone setelah peluncuran resmi iPhone 16 series yang dijadwalkan pada Apple Event mendatang. Acara ini, yang diberi judul ‘It’s Glowtime’, akan berlangsung pada Senin, 9 September 2024, pukul 13.00 ET atau 10 September 2024, pukul 00.00 WIB di Steve Jobs Theater, Cupertino, AS. Peluncuran ini akan disiarkan secara langsung dan bisa diakses oleh masyarakat global melalui kanal YouTube resmi Apple serta layanan streaming lainnya.
Setelah peluncuran iPhone 16, langkah Apple untuk menghentikan produksi model-model iPhone lawas bukanlah hal yang mengejutkan. Di Indonesia, distributor resmi seperti iBox sudah mulai menghentikan penjualan beberapa seri iPhone terdahulu, termasuk iPhone 13 Pro Max dan iPhone 14 Pro Max. Langkah ini diduga merupakan upaya dari iBox untuk lebih fokus pada penjualan produk-produk terbaru kepada konsumen.
Daftar iPhone yang Diprediksi Dihentikan Produksinya
Berdasarkan laporan dari 9to5Mac, setidaknya tiga model iPhone yang berpotensi dihentikan produksinya setelah peluncuran iPhone 16 adalah iPhone 15 Pro dan Pro Max, iPhone 14 Plus, serta iPhone 13.
iPhone 15 Pro dan Pro Max
Apple diperkirakan akan mengakhiri produksi untuk iPhone 15 Pro dan Pro Max dalam waktu kurang dari satu tahun setelah kedua model tersebut dirilis. Hal ini sejalan dengan kebijakan Apple yang cenderung fokus pada pengenalan model-model baru yang lebih inovatif. Selain itu, model iPhone selanjutnya, yaitu iPhone 16 Pro, diharapkan akan hadir dengan spesifikasi layar yang lebih besar, menandai perubahan signifikan dari ukuran layar 6,1 inci dan 6,7 inci yang ada pada iPhone 15 Pro saat ini. Meskipun iPhone 15 Pro memiliki varian warna menarik seperti Blue Titanium, hal ini tidak menjamin keberlangsungan model tersebut dalam lini produksi Apple.
iPhone 14 Plus
Model selanjutnya yang kemungkinan besar akan dihentikan adalah iPhone 14 Plus. iPhone ini diperkenalkan sebagai iPhone entry-level berukuran besar pertama oleh Apple. Memanfaatkan popularitas ukuran layar besar, iPhone 14 Plus menawarkan layar 6,7 inci dengan daya tahan baterai yang luar biasa, sebanding dengan model Pro Max yang lebih mahal. Dengan pengenalan iPhone 16, Apple mungkin memilih untuk menghentikan produksi iPhone 14 Plus, mirip dengan langkah yang diambil saat iPhone 13 mini dihilangkan dari pasar. Model iPhone 14 mungkin akan tetap diproduksi lebih lama untuk memenuhi permintaan konsumen kelas menengah.
iPhone 13
Ponsel yang juga diperkirakan akan dihentikan produksinya adalah iPhone 13. Dikenalkan pada tahun 2021, iPhone 13 datang dengan beberapa peningkatan yang signifikan, termasuk perbaikan masa pakai baterai, sistem kamera baru, dan desain notch yang lebih kecil. Meskipun harga iPhone 13 lebih terjangkau dibandingkan model sebelumnya, yaitu mulai dari $799, dan saat ini telah mengalami penurunan harga menjadi sekitar $599, umur produk ini hampir mencapai tiga tahun. Dengan tren Apple yang cenderung menjual model terbaru, sangat mungkin iPhone 13 akan dinyatakan usang dan tidak lagi tersedia di situs resmi Apple pasca peluncuran iPhone 16.
Keputusan Apple untuk tidak melanjutkan produksi model-model tertentu sering kali berdasarkan analisis pasar dan permintaan konsumen yang berubah-ubah. Dengan rencana pengenalan teknologi dan fitur baru melalui iPhone 16, perubahan dalam jalur produksi lama adalah langkah strategis yang diharapkan dapat memenuhi ekspektasi dan kebutuhan konsumen yang semakin tinggi.
Dari sudut pandang pasar, langkah ini juga menunjukkan keseriusan Apple dalam mengejar inovasi sambil menghadapi persaingan ketat dari produsen smartphone lainnya. Dengan menurunkan focus pada model yang lebih tua, Apple berharap dapat mempertahankan relevansi dan daya saing di pasar smartphone global.
Keputusan untuk menghentikan produksi model tertentu juga memengaruhi saluran distribusi yang ada, termasuk di Indonesia. Distributor resmi seperti iBox sudah mulai mengubah strategi pemasarannya dengan mengurangi stok untuk model-model lawas, mengarah kepada rekomendasi produksi model terbaru yang lebih diminati oleh konsumen. Hal ini tidak hanya mencakup penghentian model tetapi juga pertimbangan yang lebih matang dalam penempatan produk di pasar.
Seiring dengan peluncuran iPhone 16, banyak pihak yang akan memperhatikan bagaimana pasar akan bereaksi terhadap produk baru ini serta keputusan Apple dalam mengurangi variasi produk lawas yang ada. Respons konsumen terhadap inovasi yang ditawarkan dalam iPhone 16 akan menjadi penentu utama dalam strategi pemasaran Apple ke depan, serta stabilitas dan pertumbuhan perusahaan di pasar smartphone. Sebagai perusahaan yang sangat inovatif dan berpengaruh, langkah-langkah ini mencerminkan pendekatan Apple yang lincah dalam menanggapi dinamika industri yang selalu berubah.
