Teknologi

Chipset 5G Karya Internal Xiaomi Diharapkan Meluncur pada 1H 2025, Apa Keunggulannya?

Sebagai salah satu pemimpin pasar dalam industri smartphone, Xiaomi terus berinovasi untuk memperkuat posisinya di segmen teknologi dengan mengembangkan chipset 5G-nya sendiri. Rencana peluncuran chipset ini diharapkan berlangsung pada awal tahun 2025, yang akan memperluas portofolio produk Xiaomi dengan teknologi terdepan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Xiaomi telah mengandalkan chipset dari Qualcomm, MediaTek, dan Unisoc. Namun, kolaborasi terbaru dengan Unisoc mengarah pada penciptaan chipset besutan Xiaomi yang akan diproduksi dengan teknologi 4nm dari TSMC. Chipset ini diproyeksikan memiliki kemampuan setara dengan Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1, yang merupakan chipset unggulan yang digunakan di berbagai smartphone high-end Xiaomi dari tahun 2021 dan 2022.

Informasi mengenai pengembangan chipset ini datang dari tipster tepercaya, Yogesh Brar, yang menyatakan bahwa Xiaomi dan Unisoc telah bekerja sama untuk menciptakan System on Chip (SoC) yang tidak hanya memberikan performa tinggi tetapi juga hadir dengan dukungan 5G yang semakin vital di era komunikasi digital saat ini. Chipset ini tidak hanya menjadi simbol ambisi Xiaomi untuk mandiri dalam produksi chipset, tetapi juga sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kinerja dan kemampuan perangkat yang mereka produksi.

Xiaomi sebelumnya telah mengalami usaha serupa ketika meluncurkan Mi 5c pada tahun 2017, yang didukung chipset internal lagi, Surge S1. Chipset Surge S1 tersebut diproduksi berbasis proses 28nm dan menggunakan delapan core Cortex A53, yang menawarkan kecepatan clock bervariasi serta disertai dengan GPU Mali-T860. Namun, dibandingkan dengan chipset yang akan datang, Surge S1 kini terdengar kurang bertenaga, memberikan gambaran apakah Xiaomi telah belajar dari pengalaman sebelumnya dan siap untuk menghadirkan inovasi yang lebih mengesankan.

Xiaomi tidak hanya memproduksi smartphone, tetapi juga berfokus pada penyempurnaan pengalaman pengguna melalui perangkat lunak dan aplikasi yang terintegrasi dengan teknologi terbaru. Dengan peluncuran chipset ini, smartphone Xiaomi di masa depan diharapkan dapat memberikan performa yang lebih baik, pengalaman gaming yang lebih optimal, dan pengelolaan daya yang lebih efisien berkat teknologi pemrosesan yang lebih maju.

Di samping pengembangan chipset, munculnya program promosi dari Poco, yang merupakan sub-merek Xiaomi, menunjukkan bahwa perusahaan juga aktif dalam menjangkau pangsa pasar yang lebih luas. Melalui ‘Poco Carnival Extreme Sale’ yang berlangsung pada 25 hingga 31 Agustus 2024, Poco Indonesia memberikan potongan harga yang signifikan untuk lini smartphone mereka, hingga mencapai Rp550 ribu. Promo ini jelas bertujuan untuk menggaet pembeli, terutama di kalangan pengguna yang mencari smartphone dengan spesifikasi tinggi namun dengan harga lebih terjangkau.

Langkah Xiaomi untuk mengembangkan chipset 5G dalam negeri mencerminkan tren di industri smartphone global, di mana produsen berusaha untuk mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal dan meningkatkan kontrol atas desain dan produksi perangkat keras mereka sendiri. Dalam lanskap teknologi yang terus berkembang, membawa chipset internal dapat memberikan keunggulan kompetitif yang signifikan, terutama dalam mengoptimalkan proses integrasi perangkat keras dan perangkat lunak.

Dengan chipset 5G yang dijadwalkan peluncurannya pada kuartal pertama tahun 2025, para analis dan pengamat industri sangat menantikan bagaimana performa dan kemampuan dari produk terbaru ini. Konsistensi dalam inovasi dan peningkatan kualitas produk menjadi kunci utama bagi Xiaomi untuk mempertahankan posisinya sebagai salah satu merek teratas dalam pangsa pasar ponsel cerdas global.

Secara keseluruhan, peluncuran chipset 5G buatan dalam negeri tersebut adalah langkah strategis bagi Xiaomi untuk menegaskan diri sebagai inovator di industri smartphone. Tehnologi yang lebih baik, integrasi perangkat yang mulus, dan efisiensi biaya dalam produksi diharapkan dapat membawa Xiaomi dan produk-produk mereka ke level yang lebih tinggi, menghadapi kompetisi ketat dalam pasar teknologi yang semakin intens. Dengan kehadiran chipset ini, Xiaomi tidak hanya berharap untuk memikat hati konsumen tetapi juga menetapkan standar baru dalam industri smartphone dengan menciptakan ekosistem produk berbasis teknologi unggulan mereka sendiri.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button