Cara Pemasangan Kb Implan

Apa Itu KB Implan?

KB Implan adalah salah satu metode kontrasepsi jangka panjang yang sangat efektif dalam mencegah kehamilan. Implan KB berupa batang kecil yang ditanamkan di bawah kulit lengan atas. Batang ini mengandung hormon progestin yang bisa mencegah ovulasi, menebalkan lendir serviks, dan membuat dinding rahim menjadi tipis sehingga sulit untuk nidasi.

Kelebihan KB Implan

1. Efektivitas Tinggi
KB Implan memiliki tingkat efektivitas mencapai 99% dalam mencegah kehamilan.

2. Tidak Harus Dikenang Setiap Hari
Anda tidak perlu mengingat untuk mengonsumsi pil setiap hari karena KB Implan bisa bertahan dalam jangka waktu yang cukup panjang.

3. Reversibel
Anda bisa menghentikan penggunaan KB Implan kapan saja jika ingin hamil.

Cara Pemasangan KB Implan

1. Konsultasi dengan Dokter
Langkah pertama sebelum memasang KB Implan adalah berkonsultasi dengan dokter kandungan. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan bahwa Anda memenuhi syarat untuk menggunakan KB Implan.

2. Tentukan Waktu Pemasangan
Pemasangan KB Implan sebaiknya dilakukan saat menstruasi karena pada saat itu wanita tidak sedang hamil. Namun, pemasangan bisa dilakukan kapan saja asalkan dipastikan tidak sedang hamil.

3. Pemasangan KB Implan
Proses pemasangan KB Implan dilakukan oleh dokter dengan menggunakan alat khusus. Dokter akan mematikan area kulit lengan atas, kemudian menyuntikkan lokal anestesi untuk membuat area tersebut mati rasa. Setelah itu, dokter akan membuat sayatan kecil untuk kemudian memasukkan batang KB Implan di bawah kulit. Proses ini biasanya hanya membutuhkan waktu beberapa menit.

4. Perawatan Pasca Pemasangan
Setelah pemasangan, Anda dapat melanjutkan aktivitas seperti biasa. Namun, sebaiknya hindari aktivitas yang berat pada lengan yang telah dipasang KB Implan untuk menghindari pergeseran batang. Periksakan diri secara berkala ke dokter untuk memastikan bahwa KB Implan tetap berada di tempat yang tepat.

Efek Samping KB Implan

Meskipun efek samping tidak selalu terjadi, beberapa wanita mungkin mengalami efek samping setelah memasang KB Implan, seperti:
– Perubahan pada siklus menstruasi
– Nyeri pada area pemasangan
– Perubahan pada berat badan
– Jerawat

Jika Anda mengalami efek samping yang mengganggu setelah memasang KB Implan, segera konsultasikan dengan dokter.

Keamanan Penggunaan KB Implan

KB Implan merupakan metode kontrasepsi yang aman digunakan oleh sebagian besar wanita. Namun, terdapat beberapa kondisi kesehatan tertentu yang dapat membuat seseorang tidak dianjurkan untuk menggunakan KB Implan, seperti:
– Riwayat kanker payudara
– Riwayat penyakit hati
– Riwayat trombosis

Sebelum memutuskan untuk memasang KB Implan, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter agar bisa mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Kesimpulan

KB Implan adalah metode kontrasepsi yang efektif dan praktis untuk mencegah kehamilan. Proses pemasangan KB Implan relatif mudah dan cepat, namun tetap disarankan untuk melakukannya di bawah pengawasan dokter yang berpengalaman. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kondisi kesehatan Anda saat menggunakan KB Implan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk menggunakan KB Implan sebagai metode kontrasepsi.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button