Menulis pesan singkat atau chat seringkali menjadi hal yang biasa dalam kehidupan sehari-hari, terutama dengan kemajuan teknologi saat ini. Dalam dunia digital, pesan chat menjadi salah satu alat komunikasi yang paling umum digunakan. Salah satu pesan singkat yang sering digunakan ketika sedang chatting adalah “waalaikumsalam”. Kata ini merupakan balasan dari salam awal, yaitu “assalamualaikum”. Namun, cara menulis “waalaikumsalam” sebenarnya memiliki aturan tertentu agar tidak salah dalam penulisan. Berikut adalah panduan cara menulis “waalaikumsalam” dengan benar:
1. Menulis Waalaikumsalam dengan Huruf Kapital
Menulis “waalaikumsalam” sebaiknya menggunakan huruf kapital pada huruf awal kata (W) dan pada kata “Salam”. Hal ini bertujuan untuk menghormati dan memberikan kelebihan pada kata salam yang diucapkan. Dengan menulis huruf awal kapital, pesan yang disampaikan akan terlihat lebih sopan dan menghargai penerima pesan. Sehingga, penulisan yang benar adalah “Waalaikumsalam” bukan “waalaikumsalam” atau “wa’alaikumsalam”.
2. Tidak Menambahkan Spasi atau Tanda Baca di Antara Kata
Cara menulis “waalaikumsalam” yang benar adalah tanpa spasi atau tanda baca di antara kata-kata. Penulisan yang benar adalah “Waalaikumsalam” bukan “Wa alaikum salam” atau “Waalaikum salam”. Dengan tidak menambahkan spasi atau tanda baca di antara kata, maka pesan yang disampaikan akan terlihat lebih utuh dan terstruktur dengan baik.
3. Menggunakan Format Teks Tebal atau Majus Di Seluruh Kata
Untuk memberikan penekanan yang lebih jelas pada kata “Waalaikumsalam”, sebaiknya gunakan format teks tebal atau majus di seluruh kata. Dengan menggunakan format teks tebal atau majus, pesan yang disampaikan akan terlihat lebih menonjol dan mudah dibaca. Selain itu, penggunaan format ini juga sebagai bentuk penghormatan kepada penerima pesan. Contoh penulisan yang benar adalah WAALAIKUMSALAM atau Waalaikumsalam.
4. Menjaga Konsistensi dalam Penulisan
Konsistensi dalam penulisan sangat penting untuk menciptakan kesan yang baik kepada penerima pesan. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu menulis “Waalaikumsalam” dengan benar dan konsisten setiap kali mengucapkannya. Dengan menjaga konsistensi dalam penulisan, maka pesan yang disampaikan akan terlihat lebih profesional dan dapat meningkatkan kualitas komunikasi.
5. Menggunakan Bahasa yang Santun dan Hormat
Selain memperhatikan teknis penulisan, penting juga untuk menggunakan bahasa yang santun dan penuh hormat ketika menulis “Waalaikumsalam”. Menjaga sikap sopan dalam berkomunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam Islam. Dengan menggunakan bahasa yang santun dan hormat, maka pesan yang disampaikan akan lebih diterima oleh penerima pesan. Hindari penggunaan kata-kata kasar atau tidak sopan dalam penulisan pesan.
6. Mengucapkan Salam dengan Ikhlas dan Tulus
Terakhir, saat menulis atau mengucapkan “Waalaikumsalam”, lakukan dengan ikhlas dan tulus dari hati. Merupakan bagian dari ajaran agama Islam untuk selalu mengucapkan salam dengan tulus dan ikhlas. Dengan niat yang tulus, pesan yang disampaikan akan membawa kedamaian dan keberkahan bagi kedua belah pihak yang berkomunikasi.
Dengan mengikuti panduan cara menulis “Waalaikumsalam” di atas, diharapkan Anda dapat menjaga kualitas komunikasi dan meningkatkan hubungan yang baik dengan sesama. Selalu ingat untuk selalu menggunakan kata-kata yang sopan, santun, dan penuh dengan keikhlasan dalam berkomunikasi. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat menjadi referensi yang baik bagi pembaca. Terima kasih.