Cara Mengubah Pecahan Biasa Ke Pecahan Campuran

Apakah Anda pernah mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal matematika yang melibatkan pecahan biasa dan pecahan campuran? Jika iya, Anda tidak sendirian. Banyak siswa dan bahkan orang dewasa seringkali bingung dalam mengkonversi pecahan biasa ke pecahan campuran. Namun, tidak perlu khawatir! Di artikel ini, kita akan membahas secara lengkap dan informatif mengenai cara mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran. Simak selengkapnya di bawah ini:

1. Pengertian Pecahan Biasa dan Pecahan Campuran

Sebelum mempelajari cara mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu pengertian dari kedua jenis pecahan ini.

Pecahan Biasa adalah pecahan yang memiliki penyebut (denominator) yang lebih besar dari pembilang (numerator). Contoh pecahan biasa adalah 3/4, 5/6, dan 7/8.

Pecahan Campuran, atau disebut juga pecahan campuran, adalah gabungan antara bilangan bulat dengan pecahan biasa. Pecahan campuran biasanya ditulis dalam bentuk bilangan bulat ditambah pecahan biasa. Contoh pecahan campuran adalah 2 1/4, 3 2/3, dan 5 3/8.

2. Cara Mengubah Pecahan Biasa ke Pecahan Campuran

Untuk mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran, ada beberapa langkah atau cara yang perlu Anda ikuti. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Menyederhanakan Pecahan (Jika Perlu)
  2. Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menyederhanakan pecahan biasa jika memungkinkan. Caranya adalah dengan membagi pembilang dan penyebut dengan bilangan yang sama hingga tidak dapat disederhanakan lagi. Misalnya, pecahan 15/20 dapat disederhanakan menjadi 3/4.

  3. Mengonversi Pecahan ke Bilangan Campuran
  4. Setelah Anda menyederhanakan pecahan jika perlu, langkah selanjutnya adalah mengubah pecahan tersebut menjadi bilangan campuran. Untuk melakukannya, Anda perlu membagi pembilang dengan penyebut. Apabila hasil bagiannya lebih besar dari penyebut, maka bilangan bulatnya adalah hasil bagi pembagian tersebut dan sisanya adalah pecahan biasa.

  5. Menyatakan Pecahan Campuran
  6. Langkah terakhir adalah dengan menuliskan hasil bagi dari langkah sebelumnya sebagai bilangan bulat dan pecahan sisanya sebagai pecahan biasa. Sehingga, Anda berhasil mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran.

3. Contoh Perhitungan

Untuk lebih memahami cara mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran, berikut ini adalah contoh perhitungan secara detail:

Contoh 1: Mengubah pecahan 7/3 menjadi pecahan campuran.

  1. Menyederhanakan Pecahan
  2. Pecahan 7/3 tidak dapat disederhanakan karena 7 dan 3 merupakan bilangan prima.

  3. Mengonversi Pecahan
  4. 7 : 3 = 2 sisa 1

  5. Menyatakan Pecahan Campuran
  6. Sehingga, pecahan 7/3 dapat dituliskan sebagai 2 1/3.

Contoh 2: Mengubah pecahan 11/5 menjadi pecahan campuran.

  1. Menyederhanakan Pecahan
  2. Pecahan 11/5 tidak dapat disederhanakan menjadi pecahan yang lebih sederhana.

  3. Mengonversi Pecahan
  4. 11 : 5 = 2 sisa 1

  5. Menyatakan Pecahan Campuran
  6. Jadi, pecahan 11/5 dapat ditulis sebagai 2 1/5.

4. Kesimpulan

Setelah mengikuti langkah-langkah di atas, kami harap Anda sudah bisa mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran dengan lebih mudah dan cepat. Jangan ragu untuk berlatih lebih banyak lagi agar semakin terampil dalam mengkonversi pecahan. Semangat belajar!

Dengan demikian, artikel mengenai cara mengubah pecahan biasa ke pecahan campuran ini telah selesai. Terima kasih atas perhatiannya.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda!

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button