Google adalah salah satu mesin pencari yang paling populer digunakan oleh banyak orang di seluruh dunia. Dengan begitu banyak informasi yang dicari dan diakses setiap hari, tidak jarang pengguna ingin menghapus jejak aktivitas online mereka. Salah satu hal yang bisa dihapus adalah history pencarian Google. Bagi Anda yang ingin menjaga privasi online dan menghapus jejak history Google, berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan.
1. Menghapus History Pencarian Google di Komputer
Langkah 1: Buka browser Google Chrome di komputer Anda.
Langkah 2: Klik ikon tiga titik vertikal di pojok kanan atas browser.
Langkah 3: Pilih opsi “History” dari menu drop-down yang muncul.
Langkah 4: Di panel sebelah kiri, Anda akan melihat opsi “Clear browsing data”. Klik opsi tersebut.
Langkah 5: Pilih rentang waktu history yang ingin Anda hapus. Anda juga bisa memilih jenis data yang ingin dihapus, misalnya history pencarian, cookies, cache, dan lainnya.
Langkah 6: Klik tombol “Clear data” untuk menghapus history Google Anda.
2. Menghapus Riwayat Pencarian Google di Aplikasi Mobile
Langkah 1: Buka aplikasi Google di smartphone atau tablet Anda.
Langkah 2: Ketuk ikon profil Anda di pojok kanan atas aplikasi.
Langkah 3: Pilih opsi “Manage your Google Account”.
Langkah 4: Di tab “Data & personalization”, pilih opsi “My Activity”.
Langkah 5: Pada halaman “My Activity”, Anda bisa melihat riwayat aktivitas Anda. Pilih opsi “Delete activity by” di menu sebelah kiri.
Langkah 6: Pilih rentang waktu history yang ingin Anda hapus dan jenis aktivitas yang ingin dihapus.
Langkah 7: Klik tombol “Delete” untuk menghapus history pencarian Google Anda.
3. Mengatur Pengaturan Privasi Google
Selain menghapus history pencarian secara manual, Anda juga bisa mengatur pengaturan privasi Google untuk mengelola informasi yang disimpan oleh perusahaan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
– Aktifkan History Pencarian Otomatis
Langkah 1: Buka aplikasi Google di smartphone atau tablet Anda.
Langkah 2: Ketuk ikon profil Anda di pojok kanan atas aplikasi.
Langkah 3: Pilih opsi “Manage your Google Account”.
Langkah 4: Di tab “Data & personalization”, aktifkan opsi “Web & App Activity” untuk menyimpan history pencarian Anda secara otomatis.
– Hentikan Penyimpanan Riwayat Pencarian
Langkah 1: Buka aplikasi Google di smartphone atau tablet Anda.
Langkah 2: Ketuk ikon profil Anda di pojok kanan atas aplikasi.
Langkah 3: Pilih opsi “Manage your Google Account”.
Langkah 4: Di tab “Data & personalization”, matikan opsi “Web & App Activity” untuk menghentikan penyimpanan history pencarian.
– Hapus Aktivitas Secara Berkala
Langkah 1: Buka aplikasi Google di smartphone atau tablet Anda.
Langkah 2: Ketuk ikon profil Anda di pojok kanan atas aplikasi.
Langkah 3: Pilih opsi “Manage your Google Account”.
Langkah 4: Di tab “Data & personalization”, atur opsi “Activity controls” untuk mengatur jenis aktivitas yang ingin Anda simpan atau hapus secara otomatis.
4. Menggunakan Mode Penyamaran
Jika Anda ingin menjaga privasi saat browsing tanpa meninggalkan jejak history di browser, Anda bisa menggunakan mode penyamaran. Mode penyamaran akan menghapus semua history dan cookies setelah sesi browsing selesai. Berikut adalah cara menggunakan mode penyamaran di Google Chrome:
Langkah 1: Buka Google Chrome di komputer atau smartphone Anda.
Langkah 2: Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas browser.
Langkah 3: Pilih opsi “New Incognito Window”.
Langkah 4: Jendela baru akan terbuka dalam mode penyamaran. Semua history dan cookies akan dihapus setelah Anda menutup jendela tersebut.
5. Menjaga Keamanan Akun Google
Terakhir, selain menghapus history pencarian, penting juga untuk menjaga keamanan akun Google Anda. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu:
– Aktifkan Autentikasi Dua Faktor
Aktifkan fitur autentikasi dua faktor untuk memberikan lapisan keamanan tambahan pada akun Google Anda. Setiap kali Anda login, akan diminta untuk memasukkan kode verifikasi yang dikirim melalui SMS atau aplikasi autentikasi.
– Periksa Aktivitas Akun Secara Berkala
Periksa aktivitas akun Google Anda secara berkala untuk memastikan tidak ada aktivitas mencurigakan. Anda bisa melihat daftar login terakhir dan perangkat yang digunakan untuk login.
– Tidak Menggunakan Password yang Sama
Gunakan password yang berbeda untuk setiap akun online Anda, termasuk akun Google. Hal ini membantu mengurangi risiko jika salah satu akun Anda diretas.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengelola dan menghapus history pencarian Google dengan mudah. Selain itu, menjaga keamanan akun Google juga penting untuk melindungi informasi pribadi Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu menjaga privasi online Anda. Terima kasih.