Alergi adalah reaksi tubuh terhadap zat asing yang dapat menyebabkan berbagai gejala, salah satunya adalah gatal-gatal. Gatal akibat alergi dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Untuk itu, perlu diketahui cara-cara mengatasi gatal akibat alergi. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Hindari Alergen
Alergen adalah zat penyebab alergi yang dapat berasal dari debu, tungau, bulu hewan, serbuk sari, makanan tertentu, atau bahan kimia. Untuk mengatasi gatal akibat alergi, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan menghindari alergen tersebut. Misalnya, hindari memegang hewan peliharaan jika Anda alergi terhadap bulu hewan, atau kenakan masker ketika membersihkan debu.
2. Gunakan Sabun dan Produk Perawatan Kulit yang Sesuai
Pemilihan sabun dan produk perawatan kulit yang tepat juga dapat membantu mengurangi gatal akibat alergi. Pilihlah sabun mandi dan produk perawatan kulit yang hypoallergenic dan bebas pewangi serta bahan kimia berbahaya lainnya.
3. Konsumsi Obat Anti Alergi
Jika gatal akibat alergi sangat mengganggu dan tidak bisa diatasi dengan cara-cara di atas, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan resep obat anti alergi. Obat ini biasanya berupa antihistamin yang dapat membantu mengurangi gejala gatal-gatal pada kulit.
4. Gunakan Salep atau Krim Anti Gatal
Untuk mengatasi gatal-gatal secara langsung pada kulit, Anda bisa menggunakan salep atau krim anti gatal yang tersedia di apotek. Salep ini mengandung bahan-bahan yang dapat meredakan iritasi dan gatal pada kulit.
5. Hindari Menggaruk Kulit
Menggaruk kulit yang gatal bisa membuat kondisi kulit semakin iritasi dan memperparah masalahnya. Usahakan untuk tidak menggaruk kulit, meskipun terasa sangat mengganggu. Sebagai gantinya, tempelkan kompres dingin atau oleskan salep anti gatal untuk meredakan sensasi gatal.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan Anda dapat mengatasi gatal akibat alergi dengan lebih baik. Namun, jika gejala gatal-gatal tidak kunjung membaik atau bahkan semakin parah, segera konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.
