Safe Mode merupakan salah satu fitur penting dalam sistem operasi Windows 10 yang memungkinkan pengguna untuk mengatasi masalah yang terjadi pada komputer atau laptop. Dalam Safe Mode, sistem akan berjalan dengan setting minimum, sehingga memungkinkan pengguna untuk memperbaiki masalah yang terjadi.
Apa itu Safe Mode?
Safe Mode adalah mode operasi pada sistem operasi Windows yang memungkinkan pengguna untuk menjalankan sistem operasi dengan setting minimum. Dalam Safe Mode, Windows hanya akan memuat file-file dan driver yang diperlukan untuk menjalankan sistem, sementara file-file dan program yang tidak penting akan diabaikan. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mengidentifikasi dan memperbaiki masalah yang terjadi pada sistem operasi.
Alasan Mengapa Masuk Safe Mode
Ada beberapa alasan mengapa pengguna perlu masuk ke Safe Mode saat menggunakan Windows 10. Beberapa alasan umum termasuk:
- Masalah dengan driver: Saat driver yang diinstal pada sistem menyebabkan masalah, masuk ke Safe Mode dapat membantu pengguna dalam mengidentifikasi driver yang bermasalah.
- Virus atau malware: Jika sistem terinfeksi virus atau malware, masuk ke Safe Mode dapat membantu pengguna membersihkan sistem dari infeksi tersebut.
- Konfigurasi sistem yang tidak stabil: Jika konfigurasi sistem menyebabkan sistem operasi tidak stabil, masuk ke Safe Mode dapat membantu pengguna untuk mengidentifikasi dan memperbaiki konfigurasi yang bermasalah.
Cara Masuk Safe Mode pada Windows 10
Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat digunakan untuk masuk ke Safe Mode pada Windows 10:
1. Menggunakan Tombol Shift + Restart
Langkah-langkah:
- Tekan dan tahan tombol Shift pada keyboard.
- Klik tombol Start (atau logo Windows) di sudut kiri bawah layar.
- Pilih opsi Power kemudian klik Restart sambil tetap menahan tombol Shift.
- Komputer akan restart dan masuk ke opsi Advanced Startup.
- Pilih opsi Troubleshoot > Advanced options > Startup Settings.
- Klik tombol Restart.
- Pilih opsi Safe Mode atau Safe Mode with Networking, kemudian tekan tombol Enter.
2. Melalui Settings
Langkah-langkah:
- Buka Settings dengan menekan tombol Windows + I.
- Pilih opsi Update & Security.
- Pilih Recovery dari menu sebelah kiri.
- Pada bagian Advanced startup, klik Restart now.
- Pilih Troubleshoot > Advanced options > Startup Settings.
- Klik tombol Restart.
- Pilih opsi Safe Mode atau Safe Mode with Networking, kemudian tekan tombol Enter.
3. Melalui Command Prompt
Langkah-langkah:
- Buka Command Prompt sebagai administrator dengan cara tekan tombol Windows + X, kemudian pilih Command Prompt (Admin).
- Ketik perintah bcdedit /set {default} safeboot minimal dan tekan tombol Enter.
- Restart komputer.
- Setelah masuk ke Safe Mode, untuk kembali ke Normal Mode, buka Command Prompt sebagai administrator dan ketik perintah bcdedit /deletevalue {default} safeboot.
Kesimpulan
Safe Mode merupakan fitur yang sangat berguna dalam Windows 10 untuk mengatasi masalah yang terjadi pada sistem. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pengguna dapat dengan mudah masuk ke Safe Mode dan melakukan perbaikan yang dibutuhkan. Pastikan untuk menggunakan Safe Mode dengan bijak dan hanya untuk tujuan perbaikan sistem, bukan untuk keperluan sehari-hari.
Dengan menggunakan Safe Mode, pengguna dapat mengidentifikasi masalah dengan lebih mudah dan melakukan perbaikan tanpa pengaruh dari program atau driver pihak ketiga. Jika masalah yang dialami masih belum teratasi setelah masuk ke Safe Mode, sebaiknya minta bantuan dari teknisi komputer yang berpengalaman.
