Bisnis

BRI Luncurkan Berbagai Program Dukungan Menuju Net Zero Emission 2050

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, memiliki komitmen yang kuat untuk mendukung Net Zero Emission pada tahun 2050. Sebagai langkah strategis untuk mencapai tujuan ini, BRI meluncurkan berbagai program yang berfokus pada keberlanjutan lingkungan dan penerapan prinsip-prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Dalam acara "Penguatan BUMN Menuju Indonesia Emas: Memaksimalkan Peran Jasa Keuangan di Era ESG", Direktur Kepatuhan BRI, A. Solichin Lutfiyanto, menegaskan pentingnya untuk memastikan bahwa setiap aktivitas operasional bank tidak hanya membawa nilai ekonomi, tetapi juga memberikan dampak sosial dan lingkungan yang positif serta berkelanjutan.

Komitmen BRI dalam Mengurangi Jejak Karbon

BRI mengimplementasikan beberapa program inovatif, termasuk Zero Waste to Landfill dan BRI Menanam & BRI Menanam Grow & Green. Program Zero Waste to Landfill bertujuan untuk mengelola limbah secara komprehensif dengan melakukan pemilahan, pembuangan, pengumpulan, pengangkutan, dan pengolahan limbah. Dengan cara ini, BRI dapat menghasilkan avoided emission, yang berarti mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari kegiatan operasi bank. Pada tahun 2023, program ini berhasil mendaur ulang sebanyak 591.203 kilogram limbah, yang setara dengan pengurangan emisi sebesar 441.817 kilogram CO₂e.

Program Penghijauan BRI Menanam

Berlanjut dengan inisiatif penghijauan, BRI melaksanakan program BRI Menanam dan BRI Menanam Grow & Green yang mengajak partisipasi masyarakat. Sepanjang tahun 2023, BRI mendistribusikan 904.196 bibit pohon ke 2.593 desa di seluruh Indonesia. Program ini tidak hanya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan, tetapi juga menciptakan peluang ekonomi. Jenis-jenis tanaman yang dipilih, seperti alpukat dan durian, memiliki nilai ekonomi tinggi serta berkontribusi dalam penyerapan polutan di udara. Dari program ini, diperkirakan ada penyerapan CO₂ sebesar 780.606 kg CO₂e.

Dampak Positif dari Prinsip ESG

Penerapan prinsip ESG menjadi semakin penting dalam dunia bisnis modern, termasuk di sektor perbankan. Ekonom Ryan Kiryanto menyatakan bahwa penerapan prinsip ESG berpotensi meningkatkan reputasi perusahaan. Investor saat ini cenderung lebih memilih perusahaan yang menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan dan tanggung jawab sosial. Secara keseluruhan, komitmen BRI untuk menerapkan prinsip-prinsip ESG bertujuan untuk mencapai pengurangan emisi gas rumah kaca dan mendukung upaya global dalam mengatasi perubahan iklim.

Inovasi untuk Ekonomi Berkelanjutan

BRI berkomitmen untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk dan layanan yang tidak hanya memperkuat perekonomian tetapi juga mendukung transisi menuju ekonomi berkelanjutan. Dalam konteks ini, BRI berfokus pada pemberdayaan masyarakat serta pelestarian lingkungan melalui setiap inisiatif yang dijalankan. Upaya BRI untuk mewujudkan Net Zero Emission pada tahun 2050 menjadi tidak hanya sebuah target, tetapi juga merupakan suatu strategi jangka panjang yang membawa manfaat nyata bagi lingkungan dan masyarakat luas.

BRI mengundang semua pihak untuk berkolaborasi dalam mendorong keberlanjutan. Kegiatan penghijauan dan pengelolaan limbah yang telah dilaksanakan membuktikan bahwa komitmen terhadap lingkungan merupakan bagian integral dari operasi mereka. Oleh karena itu, BRI tidak hanya menjalankan fungsi bank sebagai lembaga keuangan, tetapi juga berkontribusi secara aktif terhadap keberlanjutan ekosistem dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Melalui berbagai program lingkungan yang diusung, BRI menunjukkan bahwa sektor perbankan dapat memiliki peran yang signifikan dalam upaya global menuju keberlanjutan. Dengan langkah nyata tersebut, BRI tidak hanya berada di garis depan dalam pencapaian keuangan, tetapi juga menjadi pelopor dalam memperjuangkan masa depan yang lebih hijau untuk generasi mendatang.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button