Biznet kembali menggelar acara yang dinantikan di Kota Batam, yaitu Biznet Festival Batam 2024, yang telah menjadi tradisi sejak 2017 dan 2019. Acara ini hadir dengan konsep yang lebih meriah dan menawarkan berbagai penampilan serta kompetisi menarik bagi generasi muda. Terletak di Lapangan Temenggung Abdul Jamal, festival ini mengundang berbagai talenta lokal untuk mengekspresikan bakat mereka melalui kompetisi yang beragam, seperti Kompetisi MOBA, Cosplay, Dance, hingga Band.
Dari penjelasan Adi Kusma, President Director Biznet, acara ini diselenggarakan kembali di Batam sebagai bentuk apresiasi terhadap antusiasme positif masyarakat. "Ini merupakan Biznet Festival ketiga yang kami hadirkan di Batam. Kami menerima respon yang sangat positif dari masyarakat Batam, sehingga kami dengan sangat bangga dan senang menghadirkan Biznet Festival kembali di kota ini," tambahnya.
Festival ini lebih dari sekadar ajang hiburan. Biznet Festival merupakan platform bagi anak muda untuk berkompetisi dan menunjukkan kreativitas mereka. Moment ini juga menjadi kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati penampilan dua band terkenal Indonesia, GIGI dan Armada, yang dipastikan akan menghibur para pengunjung dengan lagu-lagu hits mereka.
Selain acara musik dan pertunjukan seni, Biznet Festival juga mengundang dua tim esports kebanggaan Indonesia, yaitu Tim RRQ dan ONIC Esports. Kehadiran mereka bertujuan untuk memberi kesempatan kepada para penggemar esports dan gaming untuk bertemu langsung dengan idolanya. Ini menunjukkan komitmen Biznet untuk mendukung perkembangan industri esports di Indonesia, khususnya di Batam.
Alasan pemilihan Batam sebagai lokasi festival ini tidak lepas dari strategi ekspansi jaringan Biznet di wilayah tersebut. Sejak kehadirannya di Batam pada 2015, Biznet telah berkomitmen untuk mendukung akselerasi digital dengan menghadirkan layanan internet terbaik. Hingga saat ini, Biznet telah memiliki lebih dari 25.000 homepass yang tersebar di 26 kelurahan, serta membangun 6 kantor cabang di Batam untuk memenuhi kebutuhan digital masyarakat setempat.
"Kami melihat Batam memiliki potensi yang sangat besar untuk berkembang, apalagi ditambah dengan lokasi Batam yang terletak sangat strategis. Oleh karena itu, kami sebagai perusahaan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia ikut mendukung Batam dengan berbagai inovasi layanan serta infrastruktur handal yang kami hadirkan di sini," jelas Adi Kusma.
Kehadiran Biznet di Batam juga sejalan dengan momen penting perusahaan yang merayakan ulang tahun ke-24 pada 1 Oktober 2024. Dalam rangka merayakan pencapaian ini, Biznet melakukan inovasi layanan dengan menurunkan harga untuk segmen retail sebesar 30% di Kota Batam sejak bulan Juni 2024. Layanan Biznet Home Internet kini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp175.000/bulan, menawarkan kapasitas bandwidth hingga 300Mbps.
Dengan memperluas jaringan dan layanan di Batam, Biznet berharap dapat memenuhi semakin berkembangnya kebutuhan digital masyarakat. Layanan yang diberikan tidak hanya untuk individu, tetapi juga untuk segmen UKM dengan Biznet Metronet yang mampu menawarkan kecepatan hingga 900Mbps.
Biznet Festival Batam 2024 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga platform penting bagi pengembangan kreativitas dan inovasi di kalangan generasi muda. Melalui acara ini, Biznet mendemonstrasikan komitmennya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang lebih kuat di Batam.
Masyarakat Batam kini memiliki lebih banyak peluang, baik untuk menyalurkan bakat maupun dalam mengakses layanan internet yang lebih baik. Ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan ekosistem digital yang lebih nyaman dan inovatif, sejalan dengan visi Biznet untuk menjadi penyedia layanan infrastruktur digital terintegrasi terdepan di Indonesia.
Dengan berbagai acara dan kompetisi, Biznet Festival diharapkan akan menjadi magnet bagi para pengunjung untuk datang dan merayakan inovasi serta kreativitas, sekaligus menambah wawasan dan pengalaman dalam dunia teknologi dan digital. Batam kini kembali menjadi sorotan, tidak hanya sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, tetapi juga sebagai pusat perkembangan budaya dan kreativitas bagi generasi muda Indonesia.
