Hiburan

Band Punk Random Rilis Album Ketiga, Tampilkan Lagu Menggugah Soal Palestina

Setelah sekian lama tidak aktif, band punk rock asal Bekasi, Random, membuat kejutan dengan merilis album ketiga mereka yang bertajuk Melawan Batas. Album ini dirilis di bawah naungan Newhope Record dan menghadirkan kembali semangat serta musik yang menjadi ciri khas band yang telah berdiri sejak tahun 1997 ini. Kembalinya Random ke dunia musik setelah hiatus panjang memberi warna baru tidak hanya untuk penggemar, tetapi juga untuk industri musik punk Indonesia.

Random memutuskan vakum pada tahun 2006, yang selama itu membuat para penggemar menanti-nantikan karya terbaru dari mereka. Namun, pada tahun 2022, mereka bangkit kembali dengan merilis lagu "Semangat Merdeka", yang juga termasuk dalam album Melawan Batas. Album ini berisi lima lagu yang menggambarkan perjuangan, semangat, dan perjalanan panjang yang telah dilalui oleh para anggota band.

Salah satu lagu yang menarik perhatian dalam album ini adalah "Jejak Perang yang Terlupakan". Lagu ini mengangkat tema perjuangan rakyat Palestina yang saat ini masih dijajah oleh Israel. Hal ini menunjukkan kepedulian Random terhadap isu-isu sosial dan politik yang relevan di dunia saat ini. Pesan yang disampaikan dalam lagu tersebut diharapkan dapat menyentuh hati pendengar dan mendorong mereka untuk lebih memahami kondisi yang dialami oleh rakyat Palestina.

Melawan Batas, yang juga menjadi judul album, menggambarkan waktu yang terbuang selama vakum. Arez, vokalis dan gitaris Random, menjelaskan, “Tentunya tidak mudah untuk mengulang waktu, tetapi keinginan untuk terus bermusik dan kebersamaan yang terjalin kembali saat ini yang mungkin dirasakan hilang sebelumnya dapat dirasakan lagi oleh Random. Perjalanan itulah yang dituangkan dalam lagu ‘Melawan Batas’.” Pernyataan ini mencerminkan harapan mereka untuk melanjutkan perjalanan musikal yang sempat terhenti.

Dalam album ini, Random juga melakukan daur ulang lagu "Dengar dan Hentikan" dari album Punk Klinik yang dirilis pada tahun 1999. Selain itu, ada pula lagu "Punk Sampai Mati" yang berisi semangat juang dan tekad untuk terus melangkah meskipun tantangan di hadapan mereka semakin berat. Random juga memberikan penghormatan kepada band punk veteran asal Jakarta, KLINIKJIWA, dengan mengcover lagu berjudul "Goresan Waktu". Langkah ini menegaskan bahwa meski telah berusia, band ini tetap menghargai akar dan warisan musik punk yang telah membentuk mereka.

Ichank, gitaris Random, menambahkan, “Kami masih punya semangat yang sama dan punya passion yang sama. Dengan bertambahnya usia, merdeka juga berarti bisa bebas berkarya.” Kata-kata ini menunjukkan bahwa meskipun bertambahnya usia membawa tanggung jawab baru, semangat untuk berkarya dan berinovasi tetap ada di dalam diri mereka.

Setelah kembali dari vakum, formasi terbaru Random saat ini terdiri dari Arez (vokal & gitar), Ichank Roxx (gitar), Epoy (bass), dan Ajik Goya (drum). Mereka menegaskan komitmennya untuk terus melanjutkan perjalanan di dunia musik, bukan hanya sebagai band, tetapi sebagai komunitas yang berdiri bersama dalam setiap langkah mereka.

Arez menjelaskan bahwa motivasi mereka untuk bermain musik tidak semata-mata untuk kesuksesan, melainkan untuk mempererat tali persahabatan. “Kami ngeband bukan buat yang harus benar-benar serius, tapi lebih ke persahabatan. Jadi tidak ada beban,” tutup Arez. Sikap ini merupakan refleksi dari jiwa punk yang biasanya menekankan kebebasan, persahabatan, dan ekspresi diri.

Album Melawan Batas diharapkan bisa diterima dengan baik oleh para penggemar dan masyarakat umum. Dengan tema yang relevan, serta semangat yang tak pernah padam, Random menunjukkan bahwa meski pernah vakum, mereka kini siap untuk bangkit kembali dan berkontribusi di industri musik tanah air.

Kehadiran album ini memberi sinyal bahwa generasi musik punk di Indonesia masih hidup dan berkembang. Random berhasil menunjukkan bahwa musik bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga bisa menjadi sarana untuk menyampaikan pesan sosial yang penting. Melalui lagu-lagu dalam album ini, mereka mengajak pendengar untuk peduli pada isu-isu sosial serta memperjuangkan hak-hak kebebasan.

Sebagai band yang telah menempa pengalaman selama beberapa dekade, Random lekat dengan sejarah dan perkembangan musik punk di Indonesia. Keberanian mereka untuk kembali setelah sekian lama tidak tampil adalah sebuah langkah yang patut diacungi jempol. Tak hanya sekadar membangkitkan kembali kenangan akan musik punk yang penuh energi, mereka juga menggugah semangat generasi baru untuk terlibat dalam musik dan berani menyuarakan pendapat dan rasa peduli terhadap sekitar.

Dengan peluncuran Melawan Batas, Random tidak hanya menunjukkan bahwa mereka masih ada, tetapi juga bahwa mereka masih relevan di tengah perubahan zaman yang kian cepat. Masyarakat menunggu bagaimana langkah mereka selanjutnya dan lagu-lagu apa lagi yang akan mereka produksi di masa depan.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button