Rektor Universitas Padjadjaran (Unpad) yang baru dilantik, Arief S. Kartasasmita, menegaskan bahwa keberadaan Unpad harus dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di Indonesia. Dalam sambutannya yang disiarkan pada Rapat Pleno Terbuka MWA Unpad pada 7 Oktober 2024, Arief menekankan pentingnya inovasi dan kolaborasi di kalangan sivitas akademika untuk meningkatkan kontribusi Unpad bagi pembangunan nasional.
Dengan semangat yang tinggi, Arief mengajak semua pihak untuk bergotong royong dalam mewujudkan visi Unpad sebagai motor penggerak pembangunan. "Kita mesti bekerja sama untuk Unpad menjadi motor penggerak bagi pembangunan nasional negara yang kita cintai," ujarnya. Dia percaya bahwa kontribusi Unpad tidak hanya untuk Jawa Barat tetapi juga untuk seluruh Indonesia. Keberadaan Unpad, menurutnya, harus memberi manfaat secara luas dan berkesinambungan bagi masyarakat.
Dalam arahannya, Arief berkomitmen untuk menjadikan Unpad sebagai World Class University. Namun, dia menekankan bahwa tujuan tersebut bukan semata-mata untuk mengejar peringkat, melainkan untuk memberikan kemanfaatan bagi bangsa. "Bagaimana kita bisa mewujudkan Indonesia emas 2045 sekaligus memberikan kesejahteraan dan kemanfaatan," jelasnya. Pernyataan ini menunjukkan bahwa Arief memiliki visi yang lebih besar dari sekadar pencapaian akademis; dia juga berorientasi pada misi sosial yang lebih luas.
Tantangan dan Target yang harus dihadapi Arief dan timnya selama lima tahun ke depan cukup besar. Wakil Ketua Majelis Wali Amanat Unpad, Arry Bainus, mengingatkan bahwa ada sejumlah target utama yang harus dicapai oleh Rektor baru ini. Salah satu target tersebut adalah untuk meningkatkan pemeringkatan internasional Unpad ke 300 besar dunia berdasarkan kriteria yang diakui secara internasional. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan reputasi Unpad tetapi juga berpotensi menarik lebih banyak mahasiswa dan penelitian dari luar negeri.
Selain pemeringkatan, Arief dituntut untuk memperbesar pendapatan Unpad menjadi Rp3 triliun selama periode 2024-2029. Untuk mencapai target tersebut, Arief perlu melakukan diversifikasi sumber pendapatan yang mencakup layanan akademik, penelitian, dan kerja sama dengan industri. Arry menjelaskan bahwa peningkatan pendapatan ini tidak hanya penting untuk keberlangsungan Unpad, tetapi juga untuk meningkatkan kesejahteraan pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan melalui konsep pay by performance.
Kontribusi positif terhadap masyarakat menjadi salah satu pilar utama dalam program strategis Arief. Ia ingin memanfaatkan lulusan Unpad untuk berperan aktif dalam pembangunan masyarakat. "Kita perlu mengedukasi dan memberdayakan masyarakat melalui berbagai program yang relevan dengan kebutuhan mereka," tegasnya. Rektor berharap melalui kerjasama dengan berbagai stakeholders, Unpad dapat menyediakan solusi praktis bagi masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Inovasi dan Teknologi menjadi salah satu fokus utama dalam mengembangkan Unpad di masa depan. Dalam era digital saat ini, penggunaan teknologi dalam pendidikan menjadi hal yang sangat penting. Arief berencana untuk mengintegrasikan pembelajaran berbasis teknologi dalam kurikulum Unpad, sehingga mahasiswa dapat belajar dengan cara yang lebih efektif dan adaptif terhadap perkembangan zaman. "Kita harus memastikan bahwa pendidikan yang diberikan relevan dengan kondisi lapangan serta kebutuhan industri," ujarnya.
Kesadaran atas pentingnya Riset juga menjadi bagian integral dari rencana kerja Arief. Dalam sambutannya, dia menekankan bahwa penelitian yang dilakukan di Unpad harus mampu memberikan solusi untuk permasalahan yang ada di masyarakat. Unpad akan berupaya untuk mendirikan pusat penelitian yang fokus pada isu-isu strategis nasional. "Dengan berfokus pada isu-isu yang nyata, kita bisa memberikan kontribusi yang lebih signifikan dan dirasakan oleh publik," paparnya.
Membawa Unpad ke arah yang lebih bermanfaat bagi masyarakat bukan tanpa kendala. Arief menekankan bahwa tantangan dalam menjalankan visi tersebut sangat kompleks, meliputi internal organisasi, serta hubungan dengan pihak luar seperti pemerintah dan industri. Namun, dengan semangat kolektif dan komitmen dari seluruh sivitas akademika Unpad, Arief yakin bahwa semua target tersebut dapat tercapai.
Dalam menghadapi periode kepemimpinan yang baru, Arief memiliki harapan besar untuk Unpad. Dia berharap agar setiap langkah yang diambil oleh Unpad mendatangkan dampak positif dan langsung dapat dirasakan oleh masyarakat. "Semoga ke depan, keberadaan Unpad bisa benar-benar menjadi tempat yang berarti dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa," tutupnya.
Dengan komitmen dan dukungan dari seluruh elemen civitas akademika, Arief S. Kartasasmita bertekad untuk mewujudkan visi tersebut, membawa Unpad menjadi universitas yang tidak hanya berprestasi di tingkat internasional, tetapi juga tetap memiliki akar yang kuat dalam pelayanan masyarakat. Pengalimanan ini sangat penting untuk mendukung tujuan besar menjadikan Indonesia Emas 2045 yang sejahtera dan berkeadilan.
