Yayasan Alumni Peduli Institut Pertanian Bogor (YAPI) baru-baru ini menggelar Konser Amal di Jakarta sebagai upaya untuk menggalang dana bagi beasiswa mahasiswa IPB University. Konser yang diadakan pada tanggal 30 September 2024 ini menampilkan penyanyi ternama Vina Panduwinata, konduktor terkenal Addie MS, dan Twilite Orkestra sebagai pengisi acara. Ketua YAPI, Andi Irman, menyatakan bahwa 100 persen penjualan tiket yang berjumlah 1.000 tiket ini akan digunakan untuk mendukung beasiswa.
Kegiatan konser yang diselenggarakan di Jakarta Concert Hall ini adalah salah satu cara yang dilakukan oleh YAPI untuk mencari pendanaan beasiswa. YAPI merupakan organisasi yang sudah berkontribusi dalam membantu mahasiswa IPB yang membutuhkan bantuan pendidikan sejak tahun 2016. Melalui program Orangtua Asuh, YAPI telah menyalurkan lebih dari 1.000 paket beasiswa kepada mahasiswa IPB yang kurang mampu. Tahun ini, YAPI tidak hanya mengandalkan penjualan tiket, tetapi juga dengan melakukan lelang lagu karya Rektor IPB, Arif Satria.
Dalam konser tersebut, Arif Satria, yang juga merupakan penulis lagu, menyanyikan karyanya berjudul Kampus Terbaik, yang diiringi oleh Addie MS dan Twilite Orkestra. Andi Irman mengungkapkan antusiasme penonton, dengan menyebutkan bahwa salah satu penonton bersedia untuk menyumbang Rp500 juta untuk lagu yang dinyanyikan oleh Rektor IPB tersebut. Ini menunjukkan adanya dukungan yang besar dari para alumni dan masyarakat terhadap upaya penggalangan dana untuk beasiswa.
Rektor IPB Arif Satria menekankan bahwa penyediaan beasiswa sangat penting untuk meningkatkan status IPB sebagai world class university. Ia menjelaskan bahwa IPB terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menciptakan lulusan-lulusan yang berkualitas yang dapat bersaing di tingkat internasional. Penekanan pada pentingnya beasiswa tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan jumlah mahasiswa yang terdaftar, tetapi juga untuk meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
YAPI sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam penggalangan dana beasiswa juga mencatat bahwa pada tahun 2023, mereka telah menyalurkan total Rp3 miliar untuk membiayai uang kuliah tunggal (UKT) sebanyak 360 mahasiswa IPB. Sementara itu, pada tahun 2024, YAPI kembali memberikan dukungan beasiswa kepada 251 mahasiswa dengan total bantuan sebesar Rp1,6 miliar. Dengan kegiatan konser amal dan lelang ini, YAPI berharap dapat lebih banyak membantu mahasiswa dalam menyelesaikan studi mereka di IPB.
Kegiatan tersebut menunjukkan semangat kepedulian alumni terhadap pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya di IPB. Andi Irman menekankan bahwa kegiatan amal seperti ini merupakan langkah strategis untuk mengajak semua pihak berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Dukungan dari alumni, masyarakat, dan stakeholder lainnya diharapkan dapat memperluas akses pendidikan bagi generasi muda dan menciptakan peluang lebih besar untuk mereka berprestasi.
Dengan adanya konser amal dan lelang lagu, YAPI menunjukkan bahwa ada banyak cara untuk ikut serta dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pendidikan adalah investasi masa depan, dan upaya YAPI merupakan salah satu bentuk nyata dari kontribusi alumni dalam mendukung pendidikan di tanah air. Kegiatan ini bukan hanya sekedar penggalangan dana, tetapi juga wujud dari rasa kepedulian dan tanggung jawab sosial terhadap generasi penerus bangsa.
Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh dan alumni lainnya yang memberikan dukungan dan turut serta menyukseskan acara ini. Konser amal ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga hibah bagi masa depan pendidikan di Indonesia. Dengan berkolaborasi berbagai pihak, YAPI berharap dapat menginspirasi lebih banyak alumni untuk memberikan kontribusi dalam bentuk apapun untuk kemajuan pendidikan di Tanah Air.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi alumni lainnya sebagai bagian dari tanggung jawab sosial mereka untuk mendukung pendidikan. Melalui kolaborasi yang baik antara alumni, universitas, dan sektor swasta, YAPI yakin bahwa banyak hal dapat dicapai demi kemajuan dan kualitas pendidikan yang lebih baik di Indonesia. Seperti yang diungkapkan Arif Satria, "Kita semua memiliki peran untuk melahirkan generasi mendatang yang lebih baik."
Dengan langkah ini, diharapkan para mahasiswa dapat lebih fokus belajar tanpa terbebani masalah finansial, sehingga mereka dapat lulus dengan hasil yang memuaskan dan berkontribusi positif bagi masyarakat dan negara di masa depan. Dukungan dari para alumni dan masyarakat umum akan sangat berpengaruh dalam mencapai tujuan ini.