Aktor dan pembuat film legendaris asal Prancis, Alain Delon, telah meninggal dunia pada usia 88 tahun pada Minggu, 18 Agustus 2024. Kabar duka ini mengejutkan dunia perfilman, mengingat karier dan pengaruh besar yang telah ia berikan selama lebih dari enam dekade. Delon dianggap sebagai ikon pria paling besar abad ke-20 di Eropa, dikenal luas lewat pesonanya yang luar biasa dan bakat aktingnya yang mumpuni.
Alain Delon mulai meraih ketenaran internasional setelah penampilan memukau dalam film "Purple Noon" pada tahun 1960. Film tersebut tidak hanya melambungkan namanya, tetapi juga menjadi batu loncatan untuk sejumlah karya besar lain dalam kariernya, termasuk "Rocco and His Brothers" (1960), "L’Eclisse" (1962), dan "The Leopard" (1963). Film-film ini merupakan karya-karya yang tidak hanya sukses secara komersial, tetapi juga diakui oleh kritikus sebagai klasik dalam perfilman dunia.
Sepanjang kariernya, Delon berhasil memenangkan banyak penghargaan yang mengukuhkan statusnya sebagai salah satu aktor terbesar dalam sejarah perfilman. Di antara berbagai penghargaan yang diraihnya adalah César Award untuk Aktor Terbaik dan Honorary Golden Bear. Ia juga pernah dinobatkan sebagai pria paling menarik di dunia, sebuah gelar yang mencerminkan daya tarik serta kemampuan aktingnya yang luar biasa. Meskipun demikian, Delon mengumumkan pensiun dari dunia akting pada tanggal 6 Mei 2017, menandai akhir dari perjalanan panjang yang penuh prestasi.
Sebelum meninggal, Delon telah berjuang melawan berbagai masalah kesehatan selama beberapa tahun terakhir. Ini menjadi perhatian di kalangan penggemar dan dunia perfilman, namun hingga kini belum ada rincian lebih lanjut mengenai penyebab kematian Delon. Dengan meninggalnya sang aktor, banyak yang merasa kehilangan sosok yang tidak hanya berkontribusi besar terhadap seni peran, tetapi juga telah menjadi favorit banyak orang di berbagai belahan dunia.
Dari pernyataan resmi keluarga, disebutkan bahwa Delon “meninggal dunia dalam damai di kediamannya di Douchy dikelilingi oleh tiga anaknya dan anggota keluarga lainnya”. Anak-anaknya, yaitu Alain Fabien, Anouchka, dan Anthony, bersama dengan anjing kesayangannya Loubo, diketahui sangat berduka atas kepergian sosok ayah yang mereka cintai tersebut.
Penampilan publik terakhir Delon yang diingat adalah saat ia menerima penghargaan Palme d’Or di Festival Film Cannes pada Mei 2019. Momen bersejarah ini tidak hanya menjadi pengakuan atas kariernya yang cemerlang, tetapi juga menunjukkan ketakjuban publik terhadap warisannya yang tak akan terlupakan.
Namun, kehidupan pribadi Delon tidak lepas dari kontroversi. Dalam sebuah peristiwa yang menarik perhatian, pada Februari 2024, pihak kepolisian Prancis menyita 72 senjata api dan 3.000 amunisi dari rumahnya karena penyimpanan yang tidak berizin. Kontroversi ini tentunya menambah dimensi lain dari kehidupan Delon yang selalu menjadi sorotan media. Meskipun demikian, banyak orang lebih memilih untuk mengenang kontribusi serta warisan seni yang telah ia tinggalkan.
Selama kariernya, Delon telah berkolaborasi dengan sejumlah sutradara hebat dan bintang film lainnya, menciptakan karya-karya yang terus diingat dan dihargai oleh penonton hingga hari ini. Dalam sebuah wawancara sebelumnya, ia pernah mengungkapkan tentang pentingnya seni dan bagaimana film memiliki kekuatan untuk mendekatkan orang-orang dari berbagai latar belakang. Dedikasinya terhadap seni peran dan industri film menjadikannya sebagai sumber inspirasi bagi banyak generasi aktor muda.
Banyak penggemar dan rekan kerja yang mengungkapkan rasa duka cita mereka di media sosial, mengenang momen-momen indah bersama Delon dan film-film yang telah memberikan dampak besar dalam hidup mereka. Karya-karya Alain Delon tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga perwujudan dari seni yang abadi, menggambarkan berbagai sisi kehidupan manusia, cinta, dan perjuangan.
Dalam menghadapi kepergian sosok yang sangat mempengaruhi industri film, ada harapan besar bahwa warisan Alain Delon akan terus dikenang dan diapresiasi. Film-film yang ia bintangi akan selamanya menjadi bagian dari sejarah perfilman dunia, mencerminkan kualitas, gaya, dan seni yang tiada tara. Selama lebih dari enam dekade berkarier, Alain Delon tidak hanya memainkan peran penting di layar lebar, tetapi juga mengukir namanya sebagai salah satu ikon terbesar dalam sejarah sinema. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi para penggemar, keluarga, dan seluruh dunia perfilman, namun prestasi dan kontribusinya akan terus hidup selamanya dalam ingatan.
