Anak usaha PT Astra International Tbk. (ASII), PT Astra Honda Motor (AHM), menunjukkan optimisme tinggi terhadap pencapaian penjualan sepeda motor di tahun 2024. AHM menargetkan penjualan mencapai 4,9 juta unit sepeda motor ke konsumen sepanjang tahun ini, sejalan dengan proyeksi penjualan sepeda motor secara keseluruhan di Indonesia yang diperkirakan mencapai 6,3 juta unit.
Dalam keterangan pers yang disampaikan pada Minggu (25/8/2024) di Jakarta, Executive Vice President Director AHM, Thomas Wijaya, mengungkapkan bahwa hingga Juli 2024, AHM telah berhasil meraih penjualan sebanyak 3,7 juta unit sepeda motor, meningkat sebesar 2,5% dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama. Di mana dari total tersebut, penjualan motor Honda mencapai 2,9 juta unit.
Kendati demikian, AHM juga mencatat bahwa penjualan sepeda motor listrik Honda yang diperkenalkan di pasar, yaitu EM1, hanya memberikan kontribusi sebesar 1% dari total penjualan per Juli 2024. Hal ini menunjukkan bahwa meski pasar sepeda motor listrik di Indonesia mulai mendapatkan perhatian, dominasi sepeda motor konvensional masih sangat kuat.
Thomas menambahkan bahwa kontribusi penjualan dari model Honda Beat diperkirakan mampu menembus 1,6 juta unit per tahun. Kesuksesan Honda Beat tidak terlepas dari peluncuran All New Honda Beat yang baru saja dilakukan dengan rentang harga mulai dari Rp18,43 juta. Marketing Director AHM, Octavianus Dwi, juga menegaskan bahwa sekitar sepertiga dari total penjualan Honda setiap tahunnya berasal dari model Beat, mengindikasikan potensi yang besar dari model ini.
Sementara itu, penjualan AHM pada kuartal I/2024 tercatat mencapai 1,32 juta unit, mengalami penurunan sebesar 8% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Selain itu, pangsa pasar AHM juga mengalami penurunan dari 79% menjadi 76% secara year-on-year (YoY). Penurunan ini dapat menjadi sinyal penting bagi AHM untuk lebih strategis dalam memenuhi kebutuhan dan preferensi konsumen di pasar yang semakin kompetitif.
Thomas juga mengungkapkan bahwa AHM sedang merencanakan peluncuran satu lagi produk baru dalam waktu dekat. Informasi mengenai tanggal peluncuran produk baru ini masih menunggu waktu, namun hal ini menunjukkan komitmen AHM untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan pasar.
Sebagai bagian dari industri otomotif di Indonesia, AHM memiliki tantangan dan peluang yang signifikan. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan kendaraan ramah lingkungan, AHM perlu merumuskan strategi yang tepat untuk meningkatkan penjualan motor listriknya. Meskipun kontribusi motor listrik saat ini relatif kecil, potensi pertumbuhannya di tahun-tahun mendatang cukup menjanjikan, seiring dengan inisiatif pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik.
Dari berbagai segmen penjualan, Honda BeAT tetap menjadi tulang punggung, dengan kontribusi yang cukup signifikan bagi total penjualan AHM. Hal ini menunjukkan bahwa model BeAT tidak hanya populer di kalangan konsumen, tetapi juga menjadi bagian dari gaya hidup dan mobilitas masyarakat urban. Dengan peluncuran model terbaru, AHM berharap dapat mempertahankan dominasinya di pasar, terutama di segmen sepeda motor skutik yang menjadi favorit.
Pada sisi lain, perubahan perilaku konsumen akibat pandemi Covid-19 dan kondisi ekonomi yang fluktuatif juga akan mempengaruhi penjualan sepeda motor. Kehadiran inovasi yang tepat, berdasarkan riset pasar yang mendalam, menjadi kunci bagi AHM untuk tetap relevan dan kompetitif. AHM juga perlu memperkuat layanan purna jual serta jaringan distribusi, untuk memastikan kepuasan dan loyalitas konsumen.
Menjelang akhir tahun, AHM terus memantau kinerja penjualan untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Thomas menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan strategi penjualan agar dapat bersaing di pasar yang semakin ketat ini. Dengan optimisme tinggi dan rencana yang matang, AHM berharap untuk mencapai target penjualan 4,9 juta unit dan mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar sepeda motor di Indonesia.
Melihat dari perspektif industri otomotif secara keseluruhan, AHM perlu memperhatikan tren global dan nasional dalam pengembangan produk dan teknologi baru. Penggunaan teknologi yang ramah lingkungan dan efisiensi bahan bakar merupakan aspek penting yang semakin diperhatikan oleh konsumen. Oleh karena itu, peluncuran produk baru harus disertai dengan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar.
Dengan segala dinamika yang ada, AHM diharapkan tidak hanya fokus pada penjualan, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan sektor otomotif yang berkelanjutan di Indonesia. Inovasi produk, pelayanan konsumen, dan keberlanjutan akan menjadi faktor-faktor kunci dalam mempertahankan posisi AHM di pasar yang kompetitif ini.