Kesehatan

Ahli Urologi Jelaskan Perbedaan RIRS dan PCNL untuk Penanganan Batu Ginjal

Batu ginjal merupakan salah satu masalah kesehatan yang kerap dialami masyarakat, terutama bagi mereka yang menjalani pola makan tinggi garam dan kurang asupan cairan. Penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah rasa nyeri hebat serta komplikasi lebih serius yang dapat muncul. Dalam konteks ini, pendekatan medis terkini menawarkan dua metode inovatif, yaitu RIRS (Retrograde Intrarenal Surgery) dan PCNL (Percutaneous Nephrolithotomy), yang terbukti efektif dan minim invasif.

Menurut dr. Donny Eka Putra, Sp.U (K), seorang Dokter Spesialis Urologi di Bethsaida Hospital Gading Serpong, baik RIRS maupun PCNL merupakan solusi yang tepat untuk mengatasi batu ginjal, terutama yang memiliki karakteristik kompleks. Kedua prosedur ini diinginkan oleh banyak pasien yang ingin menghindari sayatan besar dan mempercepat masa pemulihan pascaoperasi.

Pengertian RIRS dan PCNL

RIRS adalah prosedur endoskopi yang melibatkan pemasangan alat kecil melalui uretra untuk mencapai ginjal. Proses ini tidak memerlukan sayatan, dan batu ginjal yang terdeteksi akan dihancurkan dengan laser sebelum diangkat melalui saluran kemih. Prosedur ini sangat sesuai untuk mengatasi batu ginjal dengan ukuran kecil hingga sedang. Dalam pernyataannya, dr. Donny menyatakan, "Batu ginjal akan dihancurkan menggunakan laser dan diangkat melalui saluran kemih. Prosedur ini sangat cocok untuk batu ginjal yang berukuran kecil hingga sedang."

Di sisi lain, PCNL adalah metode penanganan batu ginjal yang lebih besar dengan melakukan sayatan kecil di bagian pinggang. Melalui sayatan tersebut, alat endoskopi akan dimasukkan untuk menghancurkan dan mengambil batu ginjal yang ada. Prosedur ini direkomendasikan untuk batu ginjal berukuran besar yang bisa menyebabkan sumbatan pada saluran kemih. Dalam kasus-kasus yang lebih kompleks, seperti batu ginjal staghorn atau batu ginjal multipel, metode ECIRS (Endoscopic Combined Intrarenal Surgery) dapat dilakukan. Metode ini adalah kombinasi dari PCNL dan RIRS yang dilakukan secara bersamaan untuk mengoptimalkan hasil.

Indikasi Penggunaan RIRS dan PCNL

Beberapa kondisi batu ginjal yang dapat diatasi dengan kedua prosedur tersebut antara lain:

  • Batu ginjal kecil hingga sedang yang tidak dapat dikeluarkan secara alami melalui saluran kemih.
  • Batu ginjal besar yang menyebabkan atau tidak menyebabkan sumbatan pada saluran kemih.
  • Batu ginjal yang menyebabkan infeksi berulang atau penurunan fungsi ginjal.
  • Batu ginjal yang tidak berhasil dipecahkan dengan terapi lain, seperti ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy).

Keunggulan RIRS dan PCNL

Minim Invasif: Salah satu keuntungan utama dari kedua prosedur ini adalah bahwa keduanya termasuk dalam kategori minim invasif, yang artinya tidak membebani pasien dengan luka sayatan besar. Dengan perkembangan teknologi terkini, baik RIRS maupun PCNL hanya meninggalkan luka kecil atau bahkan tidak ada luka sama sekali, yang secara signifikan mengurangi risiko komplikasi.

Pemulihan Cepat: Pasien yang menjalani prosedur RIRS atau PCNL biasanya mengalami percobaan yang lebih cepat untuk pulih dibandingkan dengan operasi konvensional. Rata-rata waktu rawat inap menjadi lebih singkat, sehingga pasien bisa segera melanjutkan aktivitas sehari-hari mereka dengan lebih cepat.

Akurasi Tinggi dengan Teknologi Canggih: RIRS dan PCNL dilengkapi dengan teknologi laser mutakhir, yang memungkinkan penghancuran batu ginjal berlangsung secara efektif, bahkan untuk batu dengan tingkat kekerasan yang tinggi. Hal ini memberikan hasil yang lebih baik dan mengurangi kemungkinan batu ginjal kembali muncul di masa mendatang.

Namun demikian, penting untuk dicatat bahwa setiap tindakan medis, termasuk RIRS dan PCNL, memiliki risiko yang perlu dipahami oleh pasien dan dokter dalam sesi konsultasi sebelumnya. "Kami di Bethsaida Hospital menggunakan teknologi terkini untuk memberikan hasil maksimal dengan risiko seminimal mungkin. Kami berkomitmen untuk memberikan perawatan terbaik bagi pasien," ungkap dr. Donny.

Klinik Urologi di Bethsaida Hospital juga didukung oleh peralatan medis modern, memastikan bahwa pasien mendapatkan penanganan optimal untuk berbagai kondisi urologi, termasuk kasus batu ginjal yang kompleks.

Dalam kesimpulannya, perkembangan metode RIRS dan PCNL menawarkan harapan baru bagi pasien yang berjuang melawan masalah batu ginjal. Kemudahan prosedur dan keunggulan teknologi yang diterapkan menjadikan kedua metode ini pilihan yang layak dipertimbangkan, membantu pasien mendapatkan kualitas hidup lebih baik tanpa harus mengalami rasa sakit yang berkepanjangan atau pemulihan yang lambat.

Redaksi Ilmiah

Ilmiah merupakan situs media online yang menyajikan berita dan informasi terbaru di Indonesia yang paling update.
Back to top button