Tinjauan Etik Prioritas Alat Pelindung Diri (APD) untuk Profesional Pemberi Asuhan (PPA) Kedokteran dan Kesehatan

Bachtiar Husein, Prijo Sidipratomo, Putri Dianita Ika Meilia, Gilbert Mayer Christianto

Abstract


Sejak awal tahun 2020, COVID-19 menjadi masalah kesehatan dunia. Di Indonesia, kasusnya pun masih terus bertambah. Seiring dengan bertambahnya jumlah kesakitan dan kematian akibat COVID-19, seluruh komponen masyarakat, khususnya di dunia kedokteran dan kesehatan, bak sedang berperang. Dalam berperang melawan COVID-19, alat pelindung diri (APD) menjadi salah satu senjata yang penting untuk memutus rantai penularan. Terjadinya kelangkaan APD menimbulkan risiko bagi para profesional pemberi asuhan (PPA) dalam memberikan layanan kesehatan. Oleh karena itu, artikel ini akan membahas aspek etika kedokteran penggunaan APD oleh para PPA, khususnya dalam kaitannya dengan prioritas keselamatan diri agar tetap dapat memberikan layanan kesehatan yang terbaik.


Keywords


etik; prioritas; alat pelindung diri; profesional pemberi asuhan

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.26880/jeki.v4i2.47

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Etika Kedokteran Indonesia

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.